Menguji kesaktian Black Shark 2 Pro dalam menangkap sinyal
Kami melihat apakah ada perbedaan antara bermain gim menggunakan jaringan mobile, WiFi 2,5GHz, atau WiFi 5GHz yang paling optimal untuk bermain gim.
Dalam dunia eSport yang sangat kompetitif, satu per seratus mili detik saja dapat menentukan kemenangan atau kekalahan seseorang. Hal ini berarti, jika jaringan yang mereka gunakan mengalami sedikit saja gangguan, bisa saja seseorang kalah dalam pertandingan.
Hal ini kemudian membuat banyak orang bertanya-tanya, apakah ada perbedaan pada saat seseorang bermain gim, antara menggunakan mobile network, WiFi 2,5GHz, dan WiFi 5GHz? Dan jika ada perbedaan, manakah yang terbaik?
Untuk melakukan percobaan ini, kami menggunakan Black Shark 2 Pro yang sudah mendukung baik 4G LTE Cat 18 yang memiliki kecepatan hingga 150Mbps serta sudah memiliki dukungan WiFi 2,5GHz dan WiFi 5GHz.
Pertama-tama, kami cek kekuatan sinyal dari masing-masing jaringan. Untuk melakukan pengecekan, kami menggunakan aplikasi bawaan Gamer Studio. Untuk membuka menu tersebut, pertama-tama kita harus masuk ke Shark Space dengan menggeser tombol fisik di bagian kanan perangkat.
Setelah masuk, swipe layar dari ujung kanan atas ke bagian tengah layar untuk membuka Gamer Studio. Kemudian, di bagian more, terdapat menu performance. Setelah masuk, buka bilah Network monitor. Selain dapat memonitor jaringan, kalian juga dapat memantau keadaan perangkat Black Shark 2 Pro.
Kami menggunakan kartu Telkomsel untuk pengujian mobile network. Pada saat pemantauan, mobile network memiliki network latency di angka 46ms. Sementara WiFi 2,5GHz dan WiFi 5GHz memiliki rata-rata network latency di angka 18,2ms.
Untuk melakukan pengetesan real world, kami memutuskan untuk menggunakan gim PUBG. Kami menggunakan gim tersebut karena memiliki ping meter di bagian kiri bawah layar. Kami melakukan pengujian selama kurang lebih selama 1 jam per jaringan.
Selama pengujian, ketiga jaringan ini memiliki rata-rata ping yang cukup baik. Telkomsel berada di angka 44ms, dengan beberapa kali ada peningkatan ping hingga di angka 495ms, dan hal tersebut terjadi pada saat ada pesan WhatsApp masuk.
Di sisi lain, pada saat penggunaan WiFi, baik pada saat menggunakan jaringan 2,5GHz atau menggunakan 5GHz, tidak sama sekali terjadi peningkatan ping yang drastis, bahkan pada saat ada notifikasi masuk. Sementara untuk ping, WiFI 2,5GHz ada di angka rata-rata 44ms dan WiFI 5GHz ada di angka 28ms.
Dari pengujian ini, terlihat bahwa meski pada saat pengecekan awal ketiganya memiliki network latency di angka 18,2ms, saat masuk ke dalam gim, ada beberapa peningkatan. Hal ini bisa dianggap wajar mengingat server yang dituju mungkin berbeda lokasi, bahkan berbeda negara.
Jika berbicara mengenai kestabilan, jelas WiFi 2,5GHz dan WiFi 5GHz menawarkan tingkat kestabilan yang lebih baik. Selain itu, ping-nya lebih rendah, meskipun hal ini bisa berbalik jika kita memiliki penerimaan jaringan 4G LTE yang lebih baik.
Kami tidak terlalu kecewa dan melihat tidak ada masalah saat bermain gim menggunakan jaringan mobile. Black Shark 2 Pro memiliki penangkapan jaringan yang lebih baik karena memiliki antena yang bernama X+2 antenna design.
Dua antena samping tambahan membantu perangkat tersebut menangkap sinyal baik sinyal mobile network atau WiFi lebih baik tanpa harus khawatir terkena gangguan karena tertutup oleh tangan.