OnePlus perkenalkan 6T, versi minimalis dari OnePlus 6
Meski OnePlus 6T memiliki beberapa penambahan kemampuan, namun ada beberapa fitur yang malah ditiadakan.
OnePlus kembali meluncurkan smartphone kedua mereka di 2018. Setelah meluncurkan OnePlus 6 awal tahun lalu, saat ini mereka meluncurkan “flagship killer” terbaru mereka yang bernama OnePlus 6T.
Dalam acara peluncurannya di New York, Senin (29/10) waktu setempat, OnePlus mengumumkan mereka tetap akan membawa kemampuan smartphone flagship tanpa harus memiliki harga yang sangat tinggi.
OnePlus 6T akan membawa beberapa perbedaan jika dibandingkan dengan pendahulunya. Dimulai dengan layar yang sedikit lebih lega, yakni 6,41 inci dibandingkan OnePlus 6 yang hanya 6,28 inci.
Masih di sektor layar, perbedaan yang terlihat jelas adalah bentuk jidat yang kini tampil lebih kecil. Jika OnePlus 6 menggunakan jidat melebar, di OnePlus 6T hanya berbentuk tetesan air. Notch seperti itu telah diadopsi Oppo terlebih dahulu di beberapa perangkat mereka.
Ada juga perbedaan aspek rasio yang berubah menjadi 19.5:9 dan resolusi 2340x1080, dengan total kepadatan piksel hingga 402ppi. Namun, vendor smartphone asal China tersebut akan tetap menggunakan layar OLED di perangkat ini.
Tak ketinggalan, terdapat juga beberapa teknologi baru seperti pemindai sidik jari di dalam layar, atau yang mereka sebut sebagai “Screen Unlock”. OnePlus bahkan percaya diri menyebut teknologi ini sebagai yang tercepat saat ini.
Peningkatan lain yang diberikan oleh OnePlus adalah peningkatan kapasitas baterai. OnePlus 6 hadir dengan kapasitas baterai 3.300mAh, sedangkan OnePlus 6T mendapatkan penambahan 400mAh, yang membuat perangkat ini memiliki baterai sebesar 3.700mAh.
Sayang, di bagian kamera, OnePlus tidak memberikan perbedaan yang berarti. Di bagian belakang mereka masih menyematkan kamera ganda 16MP+20MP, dengan kamera utama memiliki aperture f/1.7. Sedangkan di bagian depan tetap sama seperti generasi terbarunya. Tapi, OnePlus berjanji akan ada peningkatan kualitas melalui software yang lebih matang.
Di bagian performa, OnePlus 6T akan memiliki prosesor yang sama dengan Samsung Galaxy Note 9, yakni Snapdragon 845. Ya, prosesor ini juga dipakai di OnePlus 6. Wajar, untuk saat ini prosesor tersebut masih merupakan prosesor terbaik yang ada di pasaran.
Meski begitu, OnePlus menyebut perangkat mereka memiliki performa gaming yang lebih baik dibandingkan dengan Note 9. Hal ini wajar, mengingat resolusi OnePlus 6T yang sedikit lebih rendah dibandingkan Note 9, seperti lapor The Verge (30/10).
Ada juga dukungan software kekinian, dimana OnePlus menjejali 6T dengan sistem operasi Android 9.0, melalui Oxygen OS terbarunya. Meski saat ini mereka menyebut sistem operasi ini akan terus mendapatkan pembaruan dalam waktu dekat.
Sayang, dari segenap keunggulan tersebut, ada beberapa kekurangan yang masih terlihat dari OnePlus 6T. Beberapa di antaranya adalah masih tidak adanya dukungan pengisi daya nirkabel dan rating ketahanan air. Belum lagi, OnePlus kini malah menghilangkan jack audio 3.5 mm. Duh!
Hal yang disayangkan dari perangkat ini adalah harganya yang bisa dibilang cukup tinggi. OnePlus menawarkan tiga varian dari perangkat ini, yakni dengan konfigurasi ROM 128GB dengan RAM 6GB RAM yang akan dijual seharga USD549 atau Rp8,3 juta.
Sedangkan untuk varian ROM 128GB dengan RAM 8GB akan dijual seharga USD579 atau Rp8,8 juta. Terakhir, ada versi ROM 256GB dengan RAM 8GB yang dihargai USD629 atau Rp9,5 juta. Sedangkan OnePlus 6 kini dijual seharga USD591 atau Rp9 juta-an.