Samsung dikabarkan bakal bawa aperture variable di Galaxy S26 Ultra
Dalam sebuah bocoran terbaru, Samsung dikabarkan akan membawa fitur aperture variable di Galaxy S26 Ultra.

Samsung dikabarkan akan menghidupkan kembali fitur aperture variabel di Galaxy S26 Ultra, smartphone flagship generasi terbaru mereka. Informasi ini datang dari Ice Universe, pembocor ternama, yang menyebut bahwa kamera utama S26 Ultra akan mendukung aperture yang bisa diatur otomatis.
Untuk diketahui, Samsung pertama kali memperkenalkan teknologi dual-aperture lewat Galaxy S9 dan S9 Plus, dan mempertahankannya di Galaxy S10, namun setelah itu fitur ini ditinggalkan. Dual-aperture berarti kamera bisa berpindah antara F/1.5 dan F/2.4, tergantung kondisi cahaya, untuk hasil foto lebih optimal.
Dengan rumor hadirnya aperture variabel di Galaxy S26 Ultra, banyak yang penasaran apakah Samsung akan menggunakan sistem dua, tiga, atau bahkan empat tingkat aperture. Ini bisa jadi lompatan besar untuk fotografi ponsel, terutama dalam kondisi pencahayaan ekstrem seperti malam atau siang terik, seperti dilansir dari laman Wccftech (14/3).
Namun hingga kini belum ada informasi jelas soal spesifikasi aperture yang akan digunakan Samsung. Bocoran ini juga menyebut bahwa hanya kamera utama yang akan mendapatkan fitur aperture variabel, sementara kamera lainnya tetap menggunakan aperture standar.
Selain teknologi kamera, rumor lain menyebut Galaxy S26 Ultra akan ditenagai Snapdragon 8 Elite Gen 2, prosesor terbaru dari Qualcomm. Chipset ini akan membawa Image Signal Processor (ISP) canggih yang mampu memproses gambar lebih detail, tajam, dan cerah.
Meski Ice Universe memiliki rekam jejak yang tidak selalu akurat, banyak penggemar Samsung berharap fitur kamera eksklusif ini kembali hadir di Galaxy S26 Ultra. Jika benar, ini akan membuat S26 Ultra menjadi salah satu ponsel dengan kemampuan fotografi tercanggih di pasaran.
Kemungkinan besar, informasi resmi tentang Galaxy S26 Ultra akan mulai muncul jelang akhir 2025. Dengan persaingan ketat di pasar flagship, Samsung tampaknya siap membawa kembali inovasi kamera untuk mengalahkan rival seperti Apple dan Google.