Smartphone misterius Asus pakai Snapdragon 636
Asus diam-diam punya smartphone selain Zenfone 5 yang pakai Snapdragon 636
Hari ini Asus mengumumkan sesuatu yang di luar dugaan. Perusahaan asal Taiwan tersebut memamerkan sebuah smartphone baru yang ditenagai dengan chipset Qualcomm Snapdragon 636. Menariknya lagi, smartphone ini akan segera dirilis di Indonesia, tepatnya tanggal 23 April mendatang.
"Smartphone ini akan berbeda dengan sebelumnya," kata Country Marketing Manager, Asus Indonesia, Galip Fu. "Peningkatan performa dari seri sebelumnya sangat tinggi."
Galip juga mengklaim kalau smartphone ini memiliki peningkatan performa hingga 40 persen dibandingkan smartphone Asus sebelumnya yang menggunakan Snapdragon 625, yaitu Asus Zenfone Zoom S, di pengujian menggunakan AnTuTu. Dengan demikian, bisa dikatakan kalau smartphone ini bakal sangat fokus ke performa.
Kenapa Snapdragon 636?
Saat ditanya kenapa Asus memilih menggunakan Snapdragon 636 di smartphone baru ini, Galip mengatakan kalau fokus utama Asus di perangkat ini adalah performa dan daya tahan baterai.
Snapdragon 636 merupakan chipset terbaru yang masuk ke dalam chipset kelas atas, atau satu tingkat di bawah Snapdragon 800 series yang merupakan chipset premium. Meski demikian, berbagai fitur di chipset premium Snapdragon 800 series terbaru juga terdapat di Snapdragon 636 ini, termasuk performa yang tinggi dan konsumsi daya yang rendah.
Di dalam Snapdragon 636 terdapat CPU Kyro 260 berkecepatan hingga 1,8GHz yang dibangun menggunakan arsitektur ARM 14nm. Berkat CPU ini, Qualcomm mengklaim Snapdragon 636 memiliki performa hingga 40 persen lebih baik dari Snapdragon 630.
Karena menggunakan CPU yang dibuat melalui pemrosesan 14nm, Snapdragon 363 juga memiliki konsumsi daya yang lebih rendah dari seri pendahulunya. Ditambah dengan kehadiran GPU Adreno 509, chipset ini menjanjikan performa yang lebih baik di segala lini penggunaan, termasuk gaming.
Spesifikasi?
Sayangnya, Asus masih belum memberitahu spesifikasi lengkap smartphone ini. Harganya juga masih dirahasiakan. Namun melihat chipset yang digunakan, kami memprediksi bahwa smartphone ini bakal bertarung di pasar kelas menengah.
Satu-satunya yang jelas adalah smartphone ini akan memulai debutnya di Indonesia. Ya, smartphone ini bukan Zenfone 5 dan belum pernah dikenalkan oleh Asus sebelumnya. Penasaran? Tunggu tanggal 23 April mendatang!
Sementara menunggu, Anda juga bisa membaca ulasan terbaru kami tentang Asus Zenfone Max Plus M1 yang punya baterai besar dan fitur kekinian. Berikut tautannya:
Asus Zenfone Max Plus M1, baterai besar dengan fitur kekinian