sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
Kamis, 12 Apr 2018 10:10 WIB

WhatsApp pastikan data pengguna aman

WhatsApp kini meyakinkan bahwa data pribadi pengguna termasuk komunikasi pribadi mereka pada platform-nya aman.

WhatsApp pastikan data pengguna aman
(Foto: Shutterstock)

Facebook tengah menjadi sorotan dunia setalah skandal pencurian data oleh Cambridge Analytica terungkap. Kasus ini lantas membuat banyak kalangan mempertanyakan keamanan data pribadi pada WhatsApp dan Instagram yang keduanya kini bernaung di bawah Facebook.

WhatsApp kini meyakinkan bahwa data pribadi pengguna termasuk komunikasi pribadi mereka pada platform-nya aman. Keterangan ini diunggah melalui bagian FAQ yang di laman resminya. Keterangan ini bahkan telah muncul tak lama setelah salah satu pendiri WhatsApp, Brian Acton memutuskan untuk meninggalkan Facebook.

Langkah ini kemungkinan dikarenakan adanya kekhawatiran perusahaan akan keputusan Acton yang diunggahnya di Twitter. WhatsApp tampaknya khawatir perusahaannya akan terkait pada kontroversi Facebook yang berkembang seiring dengan keputusan salah satu pendirinya. Oleh karenanya, dalam posting-an itu WhatsApp menegaskan adanya jaminan keamanan dan privasi bagi seluruh pengguna.

Lebih rinci, WhatsApp menjelaskan bagaimana privasi untuk pesan bisnis. Sebagaimana diketahui, WhatsApp telah memiliki layanan berbayar yang dikhususkan untuk pelaku bisnis. Ini tentu menjadi suatu layanan yang perlu pengamanan lebih mengingat lebih banyak data yang pelu dirahasiakan.

Untuk WhatsApp Business, mereka menerangkan bahwa setiap pesan maupun panggilan dienkripsi dari kedua belah pihak terkait. Tak ada pihak ketiga, bahkan WhatsApp pun tak bisa mengaksesnya melihat pesan tersebut. 

Kemanan data pengguna memang lazimnya menjadi perhatian utama banyak perusahaan termasuk media sosial. Namun tentunya, pengguna pun harus ekstra hati-hati dalam mengumbar data pribadi mereka di internet. Pasalnya, banyak orang yang tanpa sadar bahkan dengan sadar memberikan data mereka dengan mudah.

Misalnya dalam kasus Cambridge Analytica, perusahaan menggunakan aplikasi yang mengumpulkan informasi pengguna Facebook dengan persetujuan penggunanya. Mereka bahkan menyetujui bahwa data teman-teman mereka juga diketahui oleh pihak ketiga tersebut sebagaimana tercantum dalam pengaturan di Facebook. Demikian dilansir Phone Arena (12/4).

Share
×
tekid
back to top