ASUS ROG Fusion II 500, teman seru main gim PC
Dihargai Rp2,9 juta-an, ASUS ROG Fusion II 500 bisa jadi salah satu pilihan headset gaming PC yang hadir dengan mic noise canceling yang apik.
Untuk memenangkan sebuah gim, banyak faktor yang akan mempengaruhi seorang gamer selama bermain. Oleh karena itu, memilih gear yang tepat untuk bermain gim secara kompetitif bukan sebuah hal yang dapat dilakukan sembarangan.
Selain mouse, keyboard, dan monitor, headset pun menjadi salah satu gear yang paling penting untuk para gamer. Soalnya, dengan menggunakan sebuah headset dengan kualitas baik terkadang bisa menentukan menang atau kalahnya seseorang.
OIeh karena itu, ASUS memiliki sebuah headset gaming baru yang ditujukan untuk para gamer bernama ROG Fusion II 500. Mereka mengklaim, headset ini memiliki kualitas suara yang baik yang cocok untuk para gamer. Dan kali ini, kami akan membahas pengalaman kami dalam menggunakan headset gaming yang satu ini.
Posisi headset ini pun menurut kami jatuh di kategori antara mid-level hingga pro gamer. Soalnya, harga dari ROG Fusion II 500 ini di beberapa eCommerce Indonesia ada di kisaran harga Rp2,9 juta-an.
Secara desain sendiri, sebenarnya headset ini sekilas tidak tampak sebagai headset gaming. Soalnya, ASUS memberi aksen warna hitam doff tanpa ada aksen RGB dalam kondisi tidak terpakai.
Namun, headset gaming ini akan terlihat sangat terang saat kalian mencolokkan kabel USB ke perangkat kalian. Barulah saat itu headset ini terlihat seperti headset gaming ASUS kebanyakan.
Body dari headset ini pun terasa kokoh. Plastik housing dari ROG Fusion II 500 terasa premium, dan tidak terkesan mudah rusak. Mereka juga menggunakan bahan metal yang cukup kokoh untuk headband dari perangkat ini.
Yang membuat kami sedikit memuji ASUS dari perangkat ini adalah mereka sangat perhatian dengan detail kecil di perangkat ini. Soalnya, saat kalian menarik bagian headset ke bawah, di besi headband dari perangkat ini ada ukiran logo ROG.
Busa di bagian headband perangkat ini pun sangat nyaman. Busanya terasa tebal dan premium. Hal ini membuat kami merasa tidak seperti memakai headset meski bobot dari ROG Fusion II 500 tidak enteng.
Sedangkan busa earcup di perangkat ini juga terasa sangat empuk. Material bantalan ini juga terasa premium. Meski dipakai dalam waktu yang cukup lama, tidak menyebabkan bagian luar dari telinga kami sakit atau berkeringat.Dalam paket penjualan, ASUS juga memberikan earcup cadangan. Selain itu, terdapat juga beberapa kabel, seperti kabel USB Type-C to Type-C sepanjang 1,5 meter, sebuah kabel 3.5 mm sepanjang 1,5 meter, serta sebuah adapter Type-C to Type-A.
ASUS mengklaim, ROG Fusion II 500 dapat dengan mudah terhubung dengan berbagai macam perangkat, termasuk PC, smartphone, PlayStation, Xbox, dan Switch dengan sangat mudah.
Namun dalam pengalaman pengujian yang kami lakukan, meski kompatibel dengan berbagai macam konsol dan smartphone, headset ini paling optimal digunakan di PC atau laptop. Soalnya, pengguna akan mendapatkan akses penuh terhadap pengaturan yang ada.
Di sisi lain, berbicara mengenai kualitas suara, kami harus akui headset gaming yang satu ini memiliki suara yang bagus. Suaranya jernih dan memiliki presisi tinggi, dikarenakan mereka menggunakan driver berukuran 50mm.
Mereka juga menggunakan Neodymium magnet untuk memberikan kualitas suara terbaik. Alhasil, headset yang satu ini memiliki impedansi sebesar 32 Ohm dengan frequency response antara 20 hingga 40000 Hz.
Bagi para gamer, mungkin mereka akan puas hanya menggunakan kabel USB C to C secara langsung ke laptop atau PC gaming mereka. Apa lagi, di zaman seperti ini produsen perangkat keras sudah memasukkan komponen audio yang cukup tinggi di motherboard mereka.
Selain itu, headset ini juga diklaim sudah memiliki DAC yang tertanam. Memang sih, kami harus akui staging suara dari headset ini saat menggunakan kabel USB C to C cukup baik. Bass terdengar cukup lantang dan tidak berlebihan.
Kualitas low-mid nya pun cukup seimbang. Namun, kami merasa di bagian atas terasa sedikit kurang. Namun, kalian bisa mengatur EQ dari headset ini menggunakan aplikasi Armoury Crate. Di aplikasi ini kalian juga dapat mengatur RGB dan beberapa fitur lainnya.
ROG Fusion II 500 juga hadir dengan fitur virtual surround 7.1. Fitur ini cukup menarik terutama untuk beberapa gim FPS, karena kita dapat dengan jelas menerka dari mana musuh berada dari asal datangnya suara.
Begitu juga saat kami menguji headset ini untuk menonton film. Software dari headset ini dapat dengan tepat menunjukkan dari mana suara datang sehingga memberikan pengalaman menonton yang lebih imersif.
Dan dikarenakan ROG Fusion II 500 merupakan headset gaming, perusahaan asal Taiwan ini juga menyematkan sebuah mic yang cukup baik. Mic yang hadir di perangkat ini menggunakan tipe omnidirectional dengan fitur AI noise canceling yang sangat baik.
Mic ini juga dapat bekerja dengan baik di beberapa aplikasi chat suara serta aplikasi video conference. Fitur AI noise canceling dari perangkat ini sangat baik pada saat digunakan melakukan panggilan Zoom meeting.
Suara konstruksi yang ada di sekitar tempat pengujian dapat teredam dengan baik. Hal ini cukup penting dikarenakan saat bermain gim, kita perlu berkomunikasi dengan sangat baik antara satu pemain dengan pemain lain.
Nah untuk kemudahan saat penggunaan, ASUS juga menyematkan beberapa tombol pintasan di ROG Fusion II 500. Di bagian kiri terdapat pintasan untuk menaikkan dan menurunkan volume, mematikan atau menyalakan suara surround, serta tombol mute unmute mic.
Sementara di bagian kanan, terdapat opsi perubahan mode audio dari mode gim ke mode obrolan. Sedangkan untuk mengubah penyesuaian perangkat yang digunakan, kalian dapat melakukan pengaturan dengan mengklik tombol di bagian kanan perangkat.
Kesimpulan : Seru untuk main gim PC
Sebenarnya agak sedikit sulit bagi kami untuk memutuskan ASUS ROG Fusion II 500 lebih cocok jatuh ke kategori mid-level atau pro gamer. Soalnya, dengan harga dikisaran Rp2,9 juta, fitur yang ditawarkan cukup kaya.
Meski demikian, memang harus diakui bahwa headset gaming yang satu ini lebih cocok untuk digunakan di PC. Salah satunya dikarenakan kita baru akan mendapatkan kontrol penuh dari perangkat ini melalui software yang ada di PC.
Untuk kualitas suara dan mic sendiri, kami harus memberikan dua jempol. Suara yang dihasilkan sangat baik, terutama saat mensimulasi 7.1 surround. Noise canceling untuk mic-nya sendiri pun bekerja dengan baik.
Kekurangan yang kami rasakan adalah dengan kisaran harga ini, seharusnya ASUS menjadikan ROG Fusion II 500 sebuah headset nirkabel. Soalnya, semakin banyak gamer yang memilih untuk menggunakan headset nirkabel selama bermain gim.