sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id acer
Senin, 19 Nov 2018 21:00 WIB

Honor 8X, idola baru smartphone kelas menengah

Memenuhi janjinya, Honor akhirnya merilis Honor 8X. Smartphone ini hadir menyasar segmen menengah, namun dengan tampilan yang premium.

Honor 8X, idola baru smartphone kelas menengah

Main gim tanpa panas

Sebagaimana janji bos Honor Indonesia, Honor 8X memang tak kalah menjanjikan untuk digunakan dalam berbagai tugas berat termasuk ketika bermain gim berat seperti PUBG dan Asphalt 9. Tidak kalah menariknya, smartphone ini juga didukung dengan GPU Turbo sehingga mampu memaksimalkan performa untuk bermain gim.

Dapur pacunya ditenagai prosesor Kirin 710 yang dipasangkan dengan RAM 4GB dan penyimpanan 128GB. Hasil pengujian saya, performa smartphone ini bisa diandalkan meski dalam beberapa pengujian. Beberapa skor benchmark-nya kalah dengan Asus Max Pro M1 yang menggunakan prosesor Snapdragon 636.

Sebelumnya Huawei menyebut Kirin 710 setara dengan Snapdragon 660. Namun saya mendapati ketimpangan skor ketika membandingkannya. Oleh karena itu, saya memutuskan utuk membandingkan Honor 8X dengan Asus Max Pro M1.

Dalam beberapa pengujian, Asus Max Pro M1 memang unggul dibanding smartphone terbaru Honor. Di aplikasi benchmark 3DMark misalnya, skor Ice Storm Unlimited Honor 8X bisa menembus angka 21444. Sementara ZenFone Max Pro M1 memperoleh skor angka 19485.

Namun untuk skor Slingshot dan Ice Storm Extreme Honor 8X tersalip oleh Asus Max Pro M1 dimana skornya masing-masing maksimal dan 1122 poin. Max Pro M1 sendiri mendapatkan skor maksimal dan 1440 poin dalam pengujian yang sama. Hasil pengujian menggunakan aplikasi benchmark PCMark kedua smartphone itu mendapati skor yang beda tipis. Honor 8X memiliki skor 5659 sementara Max Pro M1 mendapatkan skor 5690. 

Sesuai dengan klaim perusahaan, Honor 8X memang bisa diandalkan untuk diajak memainkan gim berat seperti PUBG dan Asphalt 9. Bahkan pengalaman yang nyaman juga saya rasakan ketika gim itu dimainkan dengan mengaktifkan pengaturan tertinggi seperti resolusi HD. Namun saya mendapati penurunan frame rate, terlebih ketika memainkan gim PUBG saat peperangan dalam gim sedang sengit. Akan tetapi kendala itu hanya terjadi sepersekian detik saja.

Untuk Asphalt 9 di Honor 8X juga bisa dijalankan dengan lancar serta grafis yang sangat baik. Saya tidak mendapati adanya penurunan frame rate sebagaimana di PUBG. Sayangnya notch pada Honor 8X agak menutupi tampilan gim. Namun Anda bisa menyesuaikan tampilan notch tersebut dalam menu pengaturan layar. 

Sebelumnya saya sudah mencoba smartphone Honor dalam beberapa seri seperti Honor 10. Ketika digunakan bermain gim berat, smartphone itu terasa panas. Namun hal ini tak saya rasakan pada Honor 8X. Selama saya memainkan gim PUBG maupun Asphalt 9, saya tak merasakan efek panas dari baterai sehingga betah memainkan gim tersebut dalam waktu lebih dari satu jam.

Fitur lainnya yang melengkapi Honor 8X yaitu pemindai sidik jari dan face unlock. Kedua fitur itu bisa dijalankan dengan sangat baik dan dalam waktu yang singkat. Saya juga tak menemukan kendala ketika menjalankan fitur keamanan smartphone tersebut.

Audionya juga cukup nyaman didengarkan, dimana suaranya cukup jenih dan tidak sember. Bahkan ketika volume tertingginya diaktifkan, audionya masih nyaman di telinga. Sebagai informasi, Honor 8X juga menyertakan earphone di kotak pembelian sehingga memudahkan konsumen untuk menikmati musik.

Soal baterai, Honor 8X disokong baterai berkapasitas 3750 mAh. Dengan kapasitas tersebut, Honor 8X mampu diandalkan untuk mengakomodir aktivitas pengguna seperti berjejaring di internet, berkomunikasi hingga bermain gim seharian.

Ketika digunakan untuk memutar video streaming selama 2 jam, baterainya hanya berkurang 15 persen. Namun dengan kapasitas tersebut, konsekuensinya proses pengisian ulang baterai yang cukup lama yaitu hampir 2 jam. Meski hadir di saat Android Pie sudah meluncur, Honor 8X baru didukung dengan Android Oreo dan antarmuka EMUI.

    Share
    ×
    tekid
    back to top