Laptop gaming tapi bisa jadi tablet
Tidak seperti laptop gaming lainnya, Acer Nitro 5 Spin punya layar yang bisa diputar 360 derajat dan berubah jadi tablet
Apa yang Anda bayangkan dari sebuah laptop gaming?
Bongsor dan berat? Tidak juga, karena laptop gaming zaman now sudah banyak yang tampil dengan bobot sangat ringkas. Tapi Acer tidak ingin hanya sekadar ringkas. Laptop gaming Nitro 5 Spin ini hadir sebagai perangkat 2-in-1. Ya, ia bisa dilipat 360 derajat menjadi sebuah tablet dan tetap memiliki performa sekelas laptop gaming.
Unik
Selama kurang lebih lima tahun berkarir sebagai jurnalis teknologi, saya belum pernah menemukan laptop gaming yang sangat fleksibel seperti Nitro 5 Spin ini. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, laptop gaming ini merupakan perangkat 2-in-1. Artinya, layar laptop ini bisa diputar 360 derajat dan Anda bisa menggunakannya sebagai tablet.
Namun jangan salah, laptop ini juga tampil dengan bodi yang sangat ringkas. Selain tipis, laptop dengan layar berukuran 15,6 inci ini juga punya bobot yang bisa dikatakan tidak berat untuk sekelas laptop gaming, namun mungkin masih tergolong agak berat bagi yang memang terbiasa membawa laptop berukuran mini.
Desainnya juga elegan dan stylish dengan aksen gaming yang kuat, dan balutan warna merah-hitam. Logo Predator yang berada di belakang bodi laptop ini juga membuat kesan gaming-nya semakin kuat. Ditambah lagi dengan backlight warna merah pada keyboard-nya.
Berbicara soal keyboard, Nitro 5 Spin punya keyboard yang cukup unik. Keyboard tersebut ditata cukup ringkas, punya jarak antar tombol yang pas untuk bermain gim dan mengetik, serta memiliki travelling distance yang cukup nyaman untuk sebuah laptop.
Namun ada beberapa hal yang kurang saya suka. Keyboard Nitro 5 Spin tampil dengan format full-size yang tentu saja dilengkapi dengan tombol numpad. Sayangnya, Acer membuat susuannya sangat ringkas hingga perlu mengorbankan tombol navigasi panah atas dan bawah yang bentuknya menjadi sangat kecil dan sulit dijangkau ketika sedang mengetik.
Acer juga membekali sebuah stylus khusus di paket penjualan laptop ini. Stylus tersebut nyaman untuk digunakan. Responnya sangat bagus dan akurat, bahkan terasa "empuk" ketika digunakan di layar sentuh Nitro 5 Spin. Namun kehadiran stylus ini membuat nuansa gaming menjadi sedikit kabur, dan Nitro 5 Spin juga punya kesan sebagai laptop untuk para pekerja profesional khususnya di bidang desain.
Meski demikian, laptop ini juga kurang pas jika diklaim sebagai laptop untuk para profesional. Pasalnya, spesifikasi layarnya terlihat kurang mendukung, seperti dari tingkat kontras, hingga reproduksi warnanya. Bahkan saat saya menggunakan laptop ini pertama kali, warna yang ditampilkan layarnya kurang akurat sehingga saya harus melakukan kalibrasi ulang.
Acer juga tidak memiliki software pendukung gaming maupun untuk kegiatan profesional, sehingga saya tidak bisa mengatur fiturnya lebih jauh. Untungnya, ada satu fitur yang cukup jarang terlihat di laptop gaming pada umumnya, yaitu fingerprint. Ya, Nitro 5 Spin sudah dilengkapi sensor sidik jari dan sudah bisa digunakan dengan sistem keamanan Windows Helo.
Fasilitas lainnya juga cukup lengkap dihadirkan oleh Acer di laptop ini. Berbagai port seperti USB 3.0, HDMI, bahkan USB Type-C. Bagi fotografer yang tertarik mengolah foto melalui fitur layar sentuhnya, Acer juga menyediakan slot SD Card yang mendukung XDHC untuk alur kerja yang semakin baik