sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
Senin, 30 Des 2019 10:00 WIB

Review Acer Predator Helios 300, sebagus apa?

Helios 300 memiliki performa yang cukup mengesankan. Namun, saat dipaksa bekerja keras, suara kipasnya cukup mengganggu.

Review Acer Predator Helios 300, sebagus apa?

Sepanjang tahun 2019, para vendor berlomba-lomba menghadirkan laptop gaming di Indonesia, termasuk Acer. Salah satunya adalah Acer Predator Helios 300 yang menjanjikan performa apik.

Desain Helios 300 tak terlalu berbeda dengan versi sebelumnya. Bedanya, logo Predator di bagian depan layar yang awalnya menonjol, sekarang rata dengan cover-nya.

Port I/O laptop ini tergolong cukup lengkap. Di bagian kiri, kalian akan melihat 2 USB 3.0, port LAN, serta satu port pengisian daya dan sebuah headset mic combo 3,5mm.

Di bagian kanan, kalian akan mendapatkan satu USB Type-C, sebuah USB 3.0 yang dapat mengisi daya perangkat lain, meski dalam keadaan mati, Mini DisplayPort, dan sebuah HDMI full size.

Trackpad bawaan Helios 300 memiliki tingkat respons yang sangat baik. Meski begitu, pada saat tangan saya basah karena terkena air atau keringat, responsnya kadang-kadang lambat.

Pengalaman menggunakan keyboard-nya sangat nyaman. Saat ditekan, keyboard ini sangat empuk. Namun, saya butuh penyesuaian yang cukup lama untuk layout keyboard ini.

Ada satu tombol tambahan yang terdapat di laptop ini, yakni tombol Turbo. Tombol ini merupakan pintasan untuk profil overclock GPU, yang akan memberikan peningkatan performa saat bermain gim.

Acer menyematkan dua heatsink pada laptop ini. Terdapat pula dua lubang besar di bagian belakang dan di samping kiri dan kanan dari laptop.

Beralih ke bagian layar, Helios 300 ini memiliki panel IPS dengan bezel yang sangat tipis berukuran 15.6 inci. Selain itu, tingkat kecerahan dari layarnya pun cukup baik dan sangat nyaman untuk digunakan di luar ruangan.

Selain itu, refresh rate layarnya pun cukup tinggi, yakni 144Hz. Sayang, response time layar masih sekitar 3ms. Tapi, hal ini masih dapat dimaklumi karena warna yang ditampilkannya sangat baik.

Untuk kebutuhan audio, bisa dibilang Helios 300 sepasang speaker yang cukup bagus. Saya dapat menikmati film dengan nyaman menggunakan laptop ini, namun tidak cukup baik saat memutar lagu.

Performa

Predator Helios 300 diperkuat prosesor Intel Core i7-9750H dengan RAM 16GB dual channel. Laptop yang saya uji menggunakan NVIDIA GeForce GTX 1660 Ti. Berikut ini hasil pengujian benchmark sintetis dari Predator Helios 300 :

 

 

 

 

Untuk bermain gim, saya rasa laptop ini memiliki performa yang cukup tinggi, meski tidak masuk ke mode Turbo. Saya dapat memainkan beberapa gim berat, termasuk PUBG dan GTA V di pengaturan grafis tertinggi dan tetap mendapatkan frame rate pada 60fps.

Di sisi lain, pada saat saya mengaktifkan mode Turbo, saya mendapatkan peningkatan performa antara 10 persen hingga 30 persen, tergantung gim yang saya mainkan. Untuk PUBG dan GTA V, saya bisa mendapatkan fps hingga 70 fps di pengaturan yang sama. 

Tapi, untuk mendapatkan peningkatan performa ini, kalian harus mengorbankan sedikit kenyamanan. Pasalnya, Helios 300 akan sangat panas saat masuk mode Turbo, dan mengharuskan kipas bekerja keras, sehingga akan menghasilkan suara yang sangat bising.

Berikut ini hasil benchmark gim Acer Predator Helios 300 :

 

 

Kesimpulan

Dihargai Rp26 juta-an, sebenarnya saya mengharapkan Acer dapat menampilkan laptop gaming dengan performa yang lebih baik. Meskipun begitu, bagi mereka yang ingin bermain gim eSport atau gim yang membutuhkan banyak frame rate dan layar dengan refresh rate tinggi, Helios 300 sudah memiliki kedua hal tersebut.

Ditambah dengan pilihan penyimpanan SSD M.2 NVMe 256GB dan HDD 1TB, gamer dapat menyimpan banyak gim di dalam laptop ini.

Apakah saya akan merekomendasikan laptop ini? Jika kalian tidak keberatan dengan bobotnya yang cukup besar, suara saat masuk Turbo mode yang cukup bising, dan harganya yang relatif tinggi, mungkin Acer Predator Helios 300 dapat menjadi pilihan kalian.

 
Acer predator Helios 300
Bagus ...
  • Performa Tinggi
  • GPU Bisa di Overclock
  • Layar Sudah 144Hz
Kurang ...
  • Mahal
  • Bising
  • Tebal dan berat

 

Share
×
tekid
back to top