ASUS TUF Gaming A15 FA507, powerful namun tetap terjangkau

AMD baru saja secara resmi meluncurkan jajaran prosesor mobile RYZEN 6000 series mereka di Indonesia pekan lalu. Berbagai macam laptop yang menggunakan prosesor ini pun sudah secara resmi diluncurkan.

Salah satunya adalah ASUS, yang langsung meluncurkan salah satu laptop gaming terbaru mereka, yakni TUF Gaming A15 FA507. Laptop ini memiliki harga yang terjangkau, namun memiliki performa yang tak tanggung-tanggung.

Jika dibandingkan dengan seri tahun lalu, dari sisi desain memang tidak ada perubahan drastis. yang berubah hanya dari lampu LED status yang kini berbentuk seperti huruf X, dimana terletak di bagian tengah belakang body bagian atas.LED ini pun dapat terlihat jelas saat layar laptop dalam keadaan terbuka maupun tertutup. Hal ini membuat pengguna dapat memantau apakah laptop mereka sedang terisi daya atau tidak meski dalam keadaan tertutup.

Mereka masih mempertahankan perpaduan warna abu-abu dan hitam untuk laptop yang satu ini. Hal ini membuat laptop yang satu ini tidak terlalu terlihat seperti laptop gaming, dan masih cukup layak dibawa untuk meeting saat bekerja.

Untuk port sendiri, di sebelah kiri terdapat dua USB Type-C, sebuah USB Type-A 3.1, HDMI, LAN, jack audio 3,5mm, serta port pengisian daya. Dan di sebelah kanan terdapat sebuah USB Type-A 3.1.

Beralih ke layar, TUF Gaming A15 FA507 ini hadir dengan layar 15,6 inci dengan resolusi layar HD 1080p. Yang berbeda dari seri sebelumnya adalah laptop ini hadir dengan bezel yang lebih tipis sehingga layarnya terkesan jauh lebih lega.

Panelnya masih menggunakan panel IPS-level dengan dukungan adaptive sync. Tak ketinggalan, pengguna akan mendapatkan refresh rate 144Hz yang cocok bagi kalian penggemar gim FPS.

Agar memberikan pengalaman terbaik bagi para pengguna di segala skenario, ASUS pun menyematkan beberapa pengaturan gambar di aplikasi Armoury Crate mereka. 

Disini, kalian dapat memiliki beberapa pengaturan layar, seperti mode Default, racing, scenery, RTS atau RPG, FPS, cinema, eyecare, serta vivid.

Selain itu, hadir juga beberapa fitur lain dalam aplikasi ini seperti monitoring status laptop, mengubah mode dari silent, performance, turbo, serta manual, serta mengatur RGB di perangkat yang memiliki Aura Sync, termasuk keyboard yang ada di perangkat ini sendiri.

Pengalaman kami menonton video menggunakan laptop yang satu ini cukup menyenangkan. Saat kami menggunakan mode cinema, semua detail yang ada di film sangat terasa. Meski tidak menggunakan panel OLED, namun pengalaman kami dalam menonton film cukup baik.

Beralih pada saat kami bermain gim, preset yang hadir pun memberikan sentuhan tersendiri bagi setiap gim. Hal ini wajar mengingat setiap genre gim memiliki fokus warna dan pencahayaan tersendiri.

Perubahan besar yang dibawa oleh ASUS di TUF Gaming A15 ini dibandingkan dengan pendahulunya ada di bagian keyboard dan touchpad. Soalnya, ada beberapa hal yang sangat terasa berbeda di kedua wilayah ini.

Yang pertama adalah hadirnya empat tombol shortcut untuk digunakan pengguna, dimana terdiri dari volume up dan down, mute unmute microphone, serta shortcut ke aplikasi Armoury Crate.

Sedangkan di bagian touchpad, terdapat peningkatan besar-besaran dalam hal penampangnya. Touchpad di laptop ini jauh lebih besar dibandingkan dengan pendahulunya, dan bisa dibilang sama besar dengan jajaran laptop MacBook milik Apple.

Keyboardnya juga masih sangat enak untuk dipakai baik bermain gim ataupun bekerja dalam waktu yang cukup lama. Ditambah hadirnya NumPad di bagian kanan akan memudahkan kalian baik dalam bekerja atau bermain gim.

Sistem pendinginan yang dibawa oleh ASUS di perangkat yang satu ini pun mendapatkan sedikit upgrade. Hal ini wajar menurut kami, dikarenakan untuk mendapatkan performa yang baik harus memiliki sistem pendinginan terbaik.

Mereka menggunakan total empat heatpipe di bagian dalam, dimana berfungsi untuk mendinginkan baik CPU dan GPU. terdapat juga dua kipas besar, dimana berfungsi untuk mendinginkan fin pendinginan yang terdapat di laptop ini. Ada tiga lokasi fin pendinginan ini, yakni dua di bagian belakang dan satu di bagian kanan.

Selain itu, beberapa komponen penting lain seperti RAM dan SSD juga mendapatkan perlindungan panas. Jadi, pengguna dipastikan akan mendapatkan performa terbaik saat menggunakan laptop yang satu ini.

Tapi, ada satu komplain yang kami harus sampaikan ke ASUS. Saluran buangan angin di sebelah kanan sejujurnya cukup mengganggu saat kami bermain gim, apa lagi gim berat. Soalnya, kipas yang ada di laptop ini sangat efektif membuang hawa panas dari dalam laptop sehingga membuat tangan saya kepanasan.

Nah sekarang masuk ke bagian yang paling menarik dari laptop ini. Soalnya, ASUS menggunakan prosesor AMD Ryzen 6000 mobile series generasi terbaru. Mereka menyematkan prosesor Ryzen 7 6800H di laptop yang satu ini.

CPU ini dipadukan dengan GPU NVIDIA RTX 3050 Ti, yang meski GPU entry level namun tetap dapat memberikan performa yang cukup baik. Semengara untuk RAM, mereka menggunakan RAM DDR 4800MHz.

Tapi, selain varian ini, kalian juga akan mendapatkan beberapa pilihan, seperti GPU hingga NVIDIA RTX 3070. RAM-nya pun dapat diupgrade plus terdapat satu slot tambahan untuk SSD M.2.

Sedangkan untuk performa CPU sendiri, AMD Ryzen 7 6800H ini memiliki performa yang cukup apik. Jika dibandingkan dengan pendahulunya, performanya mendapatkan peningkatan yang cukup tinggi. 

Dan saat dibandingkan dengan prosesor Intel di generasi baru, memang hasil yang didapatkan bisa bersaing. Tapi tetap saja, di beberapa pengujian, prosesor ini sedikit tertinggal.

Sementara untuk GPU, mereka menyematkan beberapa fitur baru, dimana salah satunya adalah MUX Switch. Fitur ini diklaim dapat memberikan performa yang lebih tinggi, dimana switch memungkinkan kita untuk mengaktifkan atau menonaktifkan grafis terintegrasi secara manual. Hal ini memberikan latensi yang lebih rendah saat bermain gim sehingga ada peningkatan FPS.

Untuk hasil pengujian gim sendiri, memang terlihat ada beberapa perbedaan FPS antara saat kita mengaktifkan dan menonaktifkan fitur ini. Dari beberapa gim, kami melihat peningkatan performa antara 9 persen hingga lebih dari 15 persen di beberapa gim berbeda.Sementara untuk IGP yang dimiliki oleh Ryzen 7 6800H ini juga memiliki performa yang cukup mengesankan. Hanya dengan menggunakan GPU ini, kami dapat bermain beberapa gim AAA, seperti GTA V, PUBG, dan beberapa lainnya tanpa mengalami masalah berarti.Terakhir, untuk masa pakai baterai, melalui pengujian PC Mark 10 dengan pengaturan battery saver on, laptop terhubung ke WiFi, kecerahan layar 50 persen, serta suara 50 persen, laptop ini dapat bertahan selama 6 jam 33 menit. Sementara saat kami gunakan untuk sekedar mengetik dan mendengarkan streaming lagu, laptop ini dapat bertahan hingga 7 jam 49 menit.

Soal harga sendiri, ASUS TUF Gaming A15 FA507 dibanderol dengan harga yang cukup menarik, yakni dibawah Rp20 juta. Namun dengan performa yang ditawarkan, laptop ini bisa dijadikan teman terbaru kalian untuk bermain gim.