sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id realme
Sabtu, 17 Feb 2024 11:37 WIB

Review Intel Core i5-14600K, enak main game gampang di OC

Memiliki harga yang menarik, Intel Core i5-14600K hadir dengan kemampuan yang mumpuni untuk gaming dengan potensi OC yang tinggi.

Review Intel Core i5-14600K, enak main game gampang di OC

Mencari prosesor gaming yang tepat untuk PC baru kalian memang bukan perkara mudah. Memang, banyak prosesor yang menarik di pasaran saat ini, namun tidak banyak yang bisa memberikan price to performance yang baik.

Apa lagi, saat ini tren memainkan game klasik menggunakan emulator sedang tinggi-tingginya. Oleh karena itu, memilih prosesor yang dapat menjalankan emulator dengan cukup baik menjadi salah satu pertimbangan gamer.

Nah, kebetulan tim Tek.id kehadiran prosesor baru dari Intel, yakni Core i5-14600K. Tapi, bagaimana sih performanya? Kalau penasaran, yuk kita simak bersama!

Testbed

Untuk mencoba performa dari prosesor kali ini, kami menggunakan motherboard dari ASUS, yakni ROG STRIX Z790-A GAMING WIFI II. Untuk RAM kami menggunakan Kingston Fury DDR5 4300MHz CL38 2x16GB.

Untuk pendinginan, kami akan mencoba dua metode, yakni menggunakan pendinginan udara menggunakan Noctua NH-D15 dan ROG Ryujin III 360. Sedangkan GPU kami menggunakan GPU NVIDIA RTX 3060, dengan penyimpanan SSD NVMe Gen 3 2TB, dan PSU 850W Gold.

Asyik buat gaming

Sebelum masuk ke pembahasan gaming, tidak ada salahnya kalau kita melihat performa pengujian sintetis melalui beberapa software yang umum kami gunakan. Beberapa diantaranya seperti Cinebench dan lainnya. Berikut ini hasil benchmarknya :

Untuk performa pengujian sintetis, Core i5-14600K memiliki performa yang jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan dua prosesor generasi sebelumnya. Hal ini dikarenakan peningkatan kecepatan clock yang diterima oleh prosesor tersebut. Oh iya, pengujian ini kami lakukan menggunakan pendinginan udara ya.

Sedangkan hasil benchmark di atas, kita dapat melihat perbedaan performa antara Core i5-14600K saat menggunakan pendinginan udara dan pendinginan air. Disclaimer : kami menggunakan Noctua NH-D15 yang notabene memiliki harga yang cukup premium.

Nah seperti diketahui, semakin dingin prosesor, semakin baik performanya. Oleh karena itu, menggunakan pendingin yang mumpuni akan membantu kalian mendapatkan performa yang lebih baik dan tentunya memperpanjang usia prosesor tersebut, apa lagi kalian berencana menggunakannya lebih dari 6 jam sehari untuk bermain game.

Kami memasangkan Core i5-14600K dengan GPU RTX 3060 karena menurut kami GPU ini merupakan GPU yang cocok untuk prosesor tersebut. Dan dapat kalian lihat, tidak ada bottleneck antara CPU dan GPU nya, yang membuat kedua hardware ini sangat cocok untuk dipadankan.

Sedangkan untuk performa emulasi, kami mencoba menggunakan dua emulator, yakni RPCS3 dan Yuzu. Disclaimer: game yang kami uji di emulator ini dimiliki secara pribadi oleh yang melakukan review. Kami tidak menyarankan apa lagi mendukung pembajakan game dalam bentuk apapun.

Pengalaman kami menggunakan RPCS3 menggunakan game Gran Turismo 5 terasa sangat mulus. Tidak terdapat lag yang berarti dan kami menjalankannya di resolusi native yang disediakan oleh emulator tersebut, yakni 1080p. Tidak ada crash dan kami dapat menjalankan game di 60fps tanpa ada kendala apapun.

Sedangkan saat menjalankan game Gran Turismo 6 yang terkenal brutal untuk dijalankan, secara mengejutkan dengan beberapa tweak penyesuaian, game ini juga dapat dijalankan secara mulus, meski memang terkadang kami mengalami bug audio, yang dapat diselesaikan dengan melakukan restart emulatornya.

Untuk pengujian Yuzu, kami menggunakan dua game, yakni Pokemon Shield dan Rune Factory 5. Kedua game tersebut dapat dengan lancar dimainkan di resolusi 1080p. Tidak ada kendala atau penurunan frame rate selama kami melakukan pengujian.

Overclock

Nah untuk masalah overclock, kami melakukan beberapa pengujian, yakni menggunakan proses manual dan proses menggunakan AI. Di sini kami dapat melakukan overclock yang cukup tinggi, baik menggunakan air cooler maupun AIO.

Saat melakukan overclock secara manual, kami dapat menaikkan kecepatan prosesor ini ke 5,2GHz di semua P-Core. Kecepatan prosesor ini dapat dijalankan dengan stabil dengan suhu di kisaran 98 derajat celcius menggunakan air cooler, sedangkan saat menggunakan AIO kami bisa mendapatkan kecepatan prosesor di 5,4GHz dengan suhu di kisaran 100 derajat Celcius.

Sedangkan saat melakukan overclock di E-Core, kami bisa mendapatkan kecepatan di kisaran 4,1GHz all core. Suhunya berada di kisaran 83 derajat Celcius menggunakan air cooler, sedangkan menggunakan AIO ada di kisaran 81 derajat Celcius

Sedangkan saat menggunakan AI, kami mendapatkan performa yang bisa dibilang cukup mengesankan. Menggunakan air cooler, kami dapat mencapai kecepatan hingga 5,4GHz di dua core. Sedangkan menggunakan AIO, kami bisa mendapatkan hingga 5,5GHz pada dua core.

Kesimpulan : Prosesor tepat untuk gaming!

Jika kalian sedang mencari prosesor untuk gaming, Intel Core i5-14600K menawarkan performa yang cukup mumpuni. Hadir dengan 14 Core dan 20 thread, prosesor ini jauh melebihi apa yang kalian butuhkan, baik untuk gaming ataupun produktivitas.

Menjalankan emulator game juga tidak mengalami kendala yang berarti. Dan untuk menjalankan game PC juga menunjukkan performa yang gak main-main, apa lagi di resolusi 1080p dan 1440p, yang menjadikan prosesor ini cocok untuk kalian yang suka bermain game eSport.

85
Intel Core i5-14600K
 
Keunggulan
  • Enak untuk gaming
  • Mudah di overclock
  •  
 
Kekurangan
  •  
  •  
  •  

 

Share
×
tekid
back to top