Review Oppo A92, cocok untuk pengguna muda yang aktif
Hadir dengan membawa desain baru, Oppo A92 dapat memberikan fitur-fitur kekininan untuk smartphone di segmen menengah.
Kamera 48 MP dengan dukungan AI
Salah satu keunggulan dari seri A92 ini adalah kemampuan kameranya. Ya, Oppo masih tetap menggunakan konfigurasi empat kamera yang disusun lebih kekinian. Jika sebelumnya A9 2020 menggunakan desain tiga kamera sebaris dan satu dengan LED flash, Oppo A92 menampilkan desain kamera dan LED flash membentuk huruf C. Ini membuat housingnya terlihat besar dan tampak futuristik.
Dari pengujian kami, kemampuan kamera Oppo A92 sudah sangat baik untuk smartphone yang dibanderol pada rentang Rp 4 jutaan. Kombinasinya pun cukup komplit, Anda bisa merasakan dukungan AI pada kamera utamanya dengan resolusi 48MP f/1,7. Ada juga lensa 8MP ultra wide angle dengan sudut cakupan hingga 119 derajat, dan dua lensa lainnya yang merupakan lensa 2MP lensa Mono Lens dan 2MP Portrait Lens.
So, bisa dikatakan semua lensa ini disiapkan untuk mengisi berbagai kebutuhan fotografi penggunanya. Belum lagi, Oppo juga memiliki mode-mode yang dapat mengoptimalkan beberapa kondisi objek atau lokasi foto. Bahkan Anda bisa mengambil foto pada malam hari dengan hasil yang sangat baik.
Tampilan antarmuka mode kamera A92 dirancang mudah dimengerti dan efisien. Anda bisa menemukan beberapa pengaturan utama ketika membuka kameranya pertama kali. Tampilannya juga tampak sangat familiar dengan beberapa perangkat Oppo lain yang pernah kami review sebelumnya, yakni Reno3 dan Reno3 Pro. Jumlah menunya nyaris sama, mulai dari posisi dan fitur seperti yang dibawa pada seri premiumnya.
Oppo A92 juga didukung mode Dazzle Color untuk meningkatkan tingkat kecerahan warna, Mode Night untuk memotret pada kondisi gelap, mode Portrait untuk foto dengan sentuhan bokeh, dan mode Pro untuk berkreasi menghasilkan foto-foto dengan pengalaman layaknya menggunakan kamera digital. Untuk kamera muka, Oppo A92 masih tetap didukung mode HDR dan efek bokeh pada mode Portraitnya.
Kemampuan AI juga menjadi salah satu faktor yang diungulkan pada kemampuan fotografi A92. Sampai-sampai Oppo menyematkan AI Camera pada housing kamera untuk menegaskan bahwa kameranya sudah didukung oleh AI.
Apa fungsi dari AI ini pada kamera dan hasil fotonya?
Kehadiran AI pada kamera memberikan beberapa dukungan, baik dari segi pengaturan tiap elemen sebelum mengambil foto, begitu juga ketika sudah mengambil foto. Ketika hendak mengambil foto AI bekerja dengan menentukan pengaturan warna yang paling sesuai dengan objek atau lokasi pengambilan foto. AI akan mendeteksi bahwa lokasi sudah mendapatkan sentuhan warna yang paling tepat, sehingga menghasilkan foto yang baik. Kemampuan AI-nya, juga tergolong gesit.
Kinerja AI juga tampak bekerja dengan baik ketika kami menggunakan mode Portrait. Mode ini pada kamera Oppo akan memberikan efek blur di sisi belakang objek yang diambil. Hal ini dapat dilihat dari kerapihan AI dalam memisahkan objek dengan latar belakangnya.
Jika fotografi adalah menangkap cahaya, bagaimana jika smartphone ini dipakai untuk mengambil objek dengan cahaya yang sangat minim. Percaya tidak percaya, smartphone Oppo bisa memberikan sentuhan ajaib pada hasil foto yang diambil menggunakan mode Night.
Jika biasanya smartphone biasa umumnya diserang noise ketika mengambil foto pada kondisi mini cahaya, tidak dengan hasil foto pada Oppo A92. Mengandalkan mode Night, hasil foto dari smartphone seri baru Oppo ini bisa mengolah noise sedemikian rupa. Hasilnya, selain minim noise detailnya juga sangat baik.
Selain dapat menghasilkan foto yang baik, Oppo A92 juga mendukung kualitas perekaman video yang tak kalah baik. Smartphone ini sudah mendukung reolusi 4K @30fps, 1080p @30fps, dan 720p @30fps. Sementara untuk resolusi video slow motionnya memiliki resolusi 1080p dan 720p.
Dukungan AI tak hanya pada kamera utamanya, namun juga hadir pada kamera muka atau selfie camera. Berbeda dengan algortima pada kamera belakang, AI pada kamera muka tak lagi mencari komposisi lokasi, melainkan mencocokkan warna pada kulit muka. Algortima AI Beautification yang dikembangkan Oppo ini dapat menampilkan efek kulit yang halus dengan pencahayaan yang tepat, sehingga foto selfie akan tetap terlihat natural. Tidak tampak lebay seperti alien yang tanpa pori-pori wajah.