Review realme Narzo, godaan smartphone Rp2 jutaan
Smartphone yang dibanderol Rp2 jutaan ini punya fitur yang bakal disukai pengguna muda aktif yang suka bermain gim dan menyalurkan hobi fotografi.
Smartphone gaming memang tidak murah. Namun, Anda tidak lagi harus menyiapkan dana yang cukup besar untuk bisa memainkan gim-gim favorit. Hanya dengan budget Rp3 jutaan, kalian sudah bisa mendapatkan sebuah smartphone dengan performa gaming yang cukup nyaman.
Salah satu smartphone yang akan saya ulas kali ini adalah seri Narzo milik realme. Ada beberapa hal menarik dari smartphone yang dibanderol seharga Rp2,9 juta ini. Salah satunya adalah penggunaan prosesor Helio G90T yang menawarkan kemampuan bermain gim yang cukup baik.
Realme Narzo memiliki panjang 162,1 mm, lebar 74,8 mm dengan ketebalan 8,9 mm. Meski nyaman digenggam karena cukup ramping, smartphone ini terasa cukup tebal di tangan dan berbobot dengan berat berkisar 191 gram.
Enak digenggam, meski rada antep
Narzo mengusung layar berukuran 6,5 inci dengan resolusi Full HD 2400x1080 piksel. Layarnya tampak menutupi hampir seluruh bagian depan perangkat. Hal ini dikarenakan Narzo menggunakan bezel yang cukup tipis sehingga bisa memiliki aspek rasio sebesar 90,5%. Tampilan luas layar Narzo juga didapat dari penggunaan kamera selfie yang mengadopsi desain punch hole.
Belakangan ini, beberapa smartphone mulai kembali mengadopsi fingerprint yang diletakkan pada tombol daya. Begitu juga Narzo yang turut menggunakan fitur tersebut. Itu berarti tidak ada fingerprint scanner pada cover belakang Narzo, hanya bidang polos yang menampilkan sapuan warna hitam metalik yang tampak apik.
Tombol volume dan SIM tray diletakkan di sisi kiri. SIM tray-nya menawarkan desain dual SIM card dan sebuah slot microSD untuk tambahan ruang penyimpanan. Sementara untuk pengisian dayanya sudah mengadopsi port USB type-C dan pengisian cepat hingga 30W. Meski begitu, Anda hanya mendapatkan Flash Charger dalam paket penjualan.
Realme UI makin kekinian
Tampilan realme UI pada realme Narzo tampak sederhana dan tampak bersih. Ikon-ikonnya didesain dengan bentuk dan warna yang menarik. Selain mudah dimengerti, rasanya desain seperti ini cukup mewakili jiwa muda pengguna. Terlebih bagi pengguna yang menyukai ikon-ikon lucu dengan varian warna yang dinamis.
Sususan ikon pada realme UI memudahkan pengoperasian menggunakan ibu jari, karena hampir semua ikon pada Home Screen dapat diraih dengan mudah, termasuk menggeser ke halaman kedua atau ketiga, bahkan untuk membuka app drawer.
Meski tampak minimalis, bukan berati tampilan UI dari smartphone ini minim informasi. Realme tetap menawarkan kumpulan widget yang bisa Anda temukan pada menu Home Screen & Lock Screen Magazine atau juga bisa dengan mencubit layarnya. Pada menu ini, Anda juga dapat mengganti wallpaper yang paling Anda suka, beserta efek ketika menggeser antar halaman, sampai pengaturan kustomisasi ikon.
Realme UI juga memiliki beberapa fitur yang bisa Anda manfaatkan untuk meningkatkan produktivitas dalam penggunaan perangkat realme. Salah satu fitur yang ditawarkan pada seri Narzo ini adalah Smart Sidebar, Smart Assistant, Smart Driving, Riding Mode, juga fitur Dark Mode, Eye Comfort dan fitur keamanan.
Performa cukup oke
Dibanderol di kisaran harga Rp2,9 juta, realme Narzo memang berada dibatas entry level. Namun, menariknya Narzo membawa spesifikasi yang tergolong lumayan untuk kelasnya, bisa dikatakan spesifikasi untuk kelas menengah.
Untuk otak komputasinya, realme menggunakan prosesor milik MediaTek dengan seri Helio G90T yang dirancang khusus untuk memberikan pengalaman bermain gim dengan mengandalkan kombinasi CPU dan GPU. Narzo juga dibekali dengan RAM berukuran 4GB untuk memastikan kinerja yang cepat dan mulus di segala kondisi penggunaan.
Berikut ini hasil pengujian realme Narzo menggunakan aplikasi benchmark sintetis:
Karena dibekali prosesor gaming, kami pun mencoba smartphone ini untuk memainkan dua judul gim favorit kami, PUBG Mobile dan COD Mobile.
Pada pengujian memainkan gim PUBG Mobile dan COD Mobile, kami langsung mengatur kecepatan refresh rate layar 90 Hz. Kemudian kami membuka gim PUBG Mobile melalui Game Space dan juga mengaktifkan mode Competition.
Pengaturan grafis PUBG Mobile secara default sudah pada posisi HD, sementara Frame Rate-nya pada posisi High. Sementara untuk COD Mobile, pengaturan grafisnya High dan Frame Rate-nya pun sama.
Pengalaman bermain gim pada smartphone ini tergolong menyenangkan. Layarnya yang luas dan responsif memberikan area akses yang luas untuk pergerakan ibu jari. Hal ini memberikan pergerakan karakter yang mulus dan lancar. Selama 1 jam bermain, saya hampir tidak mengalami gangguan apa-apa.
Mendekati dua jam pemakaian untuk bermain gim, saya mulai merasakan adanya penurunan frame rate. Suhu juga terpantau meningkat hingga 40 derajat celsius pada sisi atas smartphone. Tentunya ini membuat pengalaman bermain jadi kurang menyenangkan, terlebih bagi pengguna yang tangannya mudah berkeringat.
Fitur kameranya lengkap
Mengikuti tren smartphone, Narzo juga menggunakan konfigurasi empat buah lensa dengan dukungan AI. Empat lensa yang dibawa Narzo menawarkan karakter yang berbeda. Kamera utama 48MP disiapkan untuk menghasilkan foto dengan resolusi tinggi 8000 x 6000 piksel, ada juga lensa Ultra Wide-angle Lens 8MP, lensa B&W dan lensa makro.
Foto yang dihasilkan kamera utama 48MP mampu menampilkan warna yang cukup baik. Warnanya terlihat dinamis dengan saturasi warna yang baik. Ketajaman detail juga dapat ditampilkan cukup baik pada guratan daun di bagian bawah. Menu 48MP ini bisa kalian aktifkan pada tampilan utama menu kamera.
Jepretan default dari realme Narzo juga tak kalah baik. Gradasi warna langit tampak apik dengan performa Auto Exposure yang tertata cukup baik. Kehadiran awan di kejauhan juga dapat ditampilkan cukup jelas. Begitu juga warna hijau pada tumbuhan di bagian bawah tampak sangat natural.
Jika Anda menginginkan tampilan warna yang lebih nge-pop, realme memiliki mode Chroma Boost. Mode ini dapat meningkatkan saturasi warna pada objek-objek di dalam foto. Hasilnya bisa dilihat dari foto dibawah ini, di mana warna pada tumbuhan terlihat lebih terang dan tajam.
Salah satu hal menarik yang ditawarkan smartphone yang dibanderol tidak sampai Rp3 juta ini adalah mode Night. Mode ini biasanya terdapat pada smartphone kelas premium dan flagship, namun realme mencoba menawarkan mode ini pada seri Narzo yang ditawarkan dengan harga yang cukup terjangkau.
Pengisian daya cepat
Dibekali kapasitas baterai 4300mAh, realme Narzo dapat bertahan selama 10 jam 1 menit ketika diuji menggunakan aplikasi PCMark Battery Life. Hal ini tentu menawarkan waktu penggunaan yang cukup lama, sehingga pengguna tak perlu terlalu sering mengisi daya pada perangkat.
Masalah pengisian dayanya pun sudah dibekali dengan pengisian cepat yang mendukung hingga 30W. Hanya saja, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Narzo hanya dibekali dengan adapter 20W. Untuk mengisi daya baterai dari kondisi habis total hingga terisi penuh, waktu yang dibutuhkan kurang lebih 1 jam. Ini menjawab klaim pada situs resminya.
Kesimpulan
Secara keseluruhan smartphone ini memiliki performa yang cukup baik. Berbekal spesifikasi prosesor gaming MediaTek Helio G90T, kamera 48MP dengan dukungan AI, fitur pengisian cepat 20W, dan tampilan realme UI yang kekinian, realme Narzo menawarkan performa, dan penggunaan yang cukup asyik.
Dari pengalaman bermain gim, Narzo memang dapat memberikan pengalaman yang cukup asyik. Namun, sayangnya jika kondisi smartphone sudah semakin hangat, maka keseruan bermain gim lambat laun juga akan berkurang.
Sektor kameranya sendiri patut diacungi jempol. Untuk smartphone yang dibanderol dengan harga Rp2 jutaan ini, mode yang ditawarkan sudah cukup komplit. Kualitasnya juga tergolong baik.