SSD ini cocok buat para gamer dan kreator berdompet ‘pas-pasan’

Mengganti HDD dengan SSD merupakan salah satu metode terbaik untuk meningkatkan kemampuan sebuah komputer atau laptop. Hal ini sangat penting terutama bagi mereka yang merupakan gamer dan para kreator. Keduanya membutuhkan kecepatan membuka aplikasi yang biasanya memiliki file yang sangat besar.

Tapi saat ini, harga SSD di pasaran bisa dibilang tidak masuk akal. Beberapa produsen pun menawarkan harga mulai dari Rp3 jutaan SSD berkapasitas 480GB keatas. Sedangkan untuk kapasitas 1TB ke atas, mereka menawarkan harga di atas Rp4,5 juta. 

Tentunya, para gamer dan kreator yang memiliki budget pas-pasan pusing untuk memilih SSD dengan kemampuan yang baik berkapasitas yang cukup besar, sekaligus berharga terjangkau.

Nah, bagi Anda yang sedang kebingungan mencari SSD dengan kriteria tersebut, Tek.id berkesempatan menjajal sebuah SSD  Western Digital, yakni SSD WD Blue 1TB. So, apakah SSD ini memiliki apa yang kebanyakan orang cari dalam sebuah SSD? 

Jika penasaran dengan kemampuan SSD ini, mari kita simak ulasannya berikut ini.

Paket penjualan dan penampilan

Sebelum melihat performa dari SSD ini, alangkah baiknya jika kita menengok sedikit paket penjualan yang ditawarkan oleh Western Digital. Seperti produk HDD atau SSD lain, dalam paket penjualan ini kita akan menemukan produk utama beserta beberapa manual book. Meski tak datang bersama CD berisi aplikasi, pengguna dapat dengan mudah mengunduh software toolbox WD Dashboard dan Acronis True Image WD Edition Software secara gratis melalui situs resmi WD.

Software Acronis True Image WD Edition bisa Anda manfaatkan untuk melakukan cloning, backup dan juga pengaturan data-data pada drive Anda. Tentu saja, hal ini akan mempermudah migrasi data dari HDD lawas ke SSD baru Anda. Sejujurnya, tampilan SSD WD Blue 1TB tampak sangat membosankan. Namun, jangan tertipu karena ada kemampuan tersembunyi dalam SSD tersebut.

Gendut tapi dapat lari kencang

Dalam menguji SSD WD Blue 1TB ini, kami menggunakan prosesor Intel Core i7 4790K dengan RAM DDR3 16GB. Prosesor dan RAM tersebut berjalan di atas motherboard Z97.

Metode yang kami lakukan adalah dengan dua cara, yakni melakukan benchmark menggunakan software CrystalDiskMark. Untuk stimulasi penggunaan sehari-hari, kami menggunakan file dengan ukuran yang besar.

Di atas kertas, WD mengklaim jika SSD ini mampu mencapai kecepatan 560 MB/s untuk proses read dan 530 MB/s untuk proses write. Hal ini dapat dimungkinkan melalui adopsi teknologi 3D NAND 64-layer, yang tentunya merupakan salah satu teknologi yang cukup baik.

Saya mulai dari uji benchmark CrystalDiskMark. Hasilnya, SSD ini dapat mencapai kecepatan read 492,1MB/s dan write 504,5MB/s dalam keadaan seq Q32T1. Sedangkan untuk tes 4K, kecepatan read mencapai 37,2MB/s dan write 93,73MB/s.

Sedangkan saat melakukan pengujian secara langsung, yakni dengan memindahkan file dari dan ke SSD tersebut, SSD WD Blue juga memiliki kecepatan transfer yang baik. Saat saya menyalin file video yang berukuran 8GB ke SSD ini, tugas ini selesai dalam waktu 15 detik saja. Sedangkan untuk menyalin file dari SSD tersebut membutuhkan waktu yang sama.

Di sisi lain, saat melakukan hal yang sama, namun menggunakan file 8GB yang berisi 16 potongan video, hasil transfer data juga sangat baik. Saat melakukan penyalinan ke dalam SSD, waktu yang diperlukan hanya dalam 27 detik saja. Sebaliknya, saat melakukan transfer ke luar SSD, membutuhkan waktu sekira 30 detik untuk menyelesaikan tugas tersebut.

Kedua hasil ini patut saya acungi jempol mengingat SSD ini masih berjalan dengan interface SATA III 6GBps. 

Kesimpulan

Dibanderol Rp3,7 juta-an, SSD WD Blue 1TB menawarkan kapasitas yang besar dan kemampuan membaca dan menulis yang sangat cepat. Tentu saja, hal ini sangat cocok untuk mereka yang memang memiliki file dengan jumlah yang besar dan menginginkan kecepatan terbaik untuk mengaksesnya, seperti pekerja kreatif dan juga para gamer.

Meski begitu, bagi mereka yang ingin memiliki sebuah penyimpanan yang sangat cepat untuk penggunaan profesional, saya secara pribadi tidak menyarankan untuk membeli SSD ini. Anda bisa memilih untuk menggunakan SSD dengan konektor M.2, yang memiliki kecepatan write dan read yang lebih besar lagi.