10 fakta menarik tentang Snapdragon 865

Inilah chip yang akan mentenagai ponsel premium di 2020 mendatang: Qualcomm Snapdragon 865. Selain berfokus mengutilisasi jaringan 5G, Snapdragon 865 memiliki banyak sekali keunggulan. Berikuta adalah 10 fakta menarik tentang Snapdragon 865 yang kami rangkum.

Panggilannya ”The Beast”

VP dan GM Mobile Qualcomm Technologies Alex Katouzian menyebut Snapdragon 865 sebagai "The Beast" atau si gahar. Pasalnya, ada banyak sekali perubahan yang ditawarkan oleh kemampuan dari chipset tersebut, mulai dari kamera, AI, gaming, hingga audio yang akan mengubah cara menggunakan ponsel pintar di 2020 mendatang.

3 Tahun, 10.000 Pengembang

Perlu waktu cukup lama untuk mengembangkan Snapdragon 865. Tahun pertama tim pengembang fokus mengembangkan kecerdasan buatan dan kamera. Tahun kedua fokus pada pengujian desain, power, dan performa.

"Di tahun ketiga barulah kami membawa ekosistem 865 ke partner," ujar Christopher Patrick, SVP, Engineering Qualcomm.

”Membangun chip seperti ini tidak mudah, melibatkan 10 ribu insinyur. Kami sangat hati-hati karena chip ini akan digunakan oleh ratusan juta ponsel,” imbuhnya.

Kecepatan Unduh Maksimal 7,5 Gbps

Menggunakan modem Snapdragon X55 5G terbaru, kecepatan puncak saat proses pengunduhan oleh Snapdragon 865 di jaringan 5G menjacapai 7,5 Gbps. Bandingkan dengan Snapdragon 855 yang hanya 2 Gbps.

Kinerja AI Jauh Lebih Terasa

Saat ini, teknologi AI Qualcomm sudah digunakan oleh 1 miliar perangkat secara global. Di Snapdragon 865, kinerja AI terus diperbaiki. Kini kemampuan tersebut meliputi, kamera, audio, serta gaming. Di audio, misalnya, ponsel nantinya bisa mendeteksi secara detail suara di dalam ruangan. Lalu, fitur speech to text yang sebelumnya dilakukan di cloud, kini bisa diproses di dalam perangkat.

”Pengguna, misalnya dapat berbicara bahasa Inggris dan langsung diterjemahkan ke bahasa Tiongkok dalam tulisan maupun ucapan tanpa perlu jaringan data,” ujar Ziad Asghar, VP Product management AI & Strategy Qualcomm.

Performa AI-nya juga diklaim tembus 15 Trillion Operations Per Second (TOPS) atau 2 kali lebih kuat dibanding pendahulunya.

Qualcomm Neural Processing SDK yang diperbarui, Hexagon NN Direct dan perangkat Qualcomm AI Model Enhancer memberikan para pengembang (developer) kebebasan dan fleksibilitas tertinggi untuk membuat aplikasi lebih cerdas.

Performa Ngebut

Kinerja CPU Qualcomm Kryo 585 dan GPU Qualcomm Adreno 650 di Snapdragon 865 meningkatkan kinerja dan grafis 25% lebih tinggi dibanding generasi sebelumnya. Semua fungsi seperti gaming, kamera, multitasking, mampu dilibas dengan cepat.

Fokus di 5G, Bisa Jalan di 4G

Soal jaringan, teknologi SD 865 terbilang lengkap. Karena mendukung semua frekuensi band. Chipset ini juga kompatibel dengan teknologi Dynamic Spectrum Sharing (DSS) yang memungkinkan 5G untuk beroperasi dalam spektrum 4G. Jadi, kinerja SD 865 tetap akan optimal di Indonesia yang masih memakai 4G LTE.

Wi-Fi Paling Cepat

Kecepatan maksimal unduh SD 865 lewat jaringan wi-fi pun tembus angka kecepatan 1,8 Gbps dengan latensi rendah lewat teknologi Wi-Fi 6. Tentunya ini akan optimal saat bermain gim online.

Audio Bluetooth Lebih Jernih

Teknologi aptX Voice menjadikan SD 865 sebagai platform mobile pertama yang secara nirkabel mendukung suara Super Wide Band (SWB) melalui Bluetooth. Dampaknya, audio lewat Bluetooth sangat jernih, latensinya rendah, juga lebih irit. Penting untuk pengguna headphone dan earbud nirkabel.

Sensing Hub

Qualcomm Sensing Hub adalah teknologi yang membuat ponsel memiliki kesadaran kontekstual dari sekelilingnya, menggunakan daya sangat rendah. Dampaknya, deteksi suara lebih akurat. Ponsel, misalnya, bisa mendeteksi suara gelas di ruangan karena sensor selalu aktif.

”Ponsel juga bisa tahu apakah anda sedang jalan atau di dalam mobil,” ujar Ziad Asghar.

Ketersediaan

Perangkat berbasis Snapdragon 865 harapannya tersedia secara komersial pada kuartal pertama 2020. Oppo Indonesia sudah memastikan bahwa produk mereka hadir dengan Snapdragon 865,dan akan dirilis di kuartal pertama 2020.