6 planet ekstrem di luar tata surya yang mengejutkan ilmuwan

Alam semesta terus memukau dengan berbagai keajaiban yang menantang nalar manusia. Di luar tata surya kita, terdapat planet-planet yang disebut eksoplanet, yang memiliki karakteristik sangat berbeda dari planet-planet yang kita kenal. Hingga saat ini, NASA telah mengidentifikasi lebih dari 5.200 eksoplanet, namun diperkirakan masih ada sekitar satu miliar lainnya yang belum terjamah oleh sains.

Dilansir dari Wion News (24/8), di antara ribuan eksoplanet yang ditemukan, beberapa di antaranya memiliki sifat dan kondisi yang begitu aneh hingga sulit dipercaya. Berikut adalah enam eksoplanet paling luar biasa yang ditemukan di alam semesta:

1. HD 189733 b: Planet dengan hujan kaca cair

HD 189733 b mungkin terlihat seperti planet biru yang tenang, tetapi kenyataannya sangat berbeda. Planet ini mengalami cuaca ekstrem dengan hujan kaca cair yang terbawa angin supersonik berkecepatan hingga 9.000 kilometer per jam. Atmosfer tebalnya menangkap radiasi dalam jumlah besar, menciptakan lingkungan yang sangat tidak bersahabat. Ditemukan pada tahun 2005 oleh NASA, HD 189733 b terus menjadi subjek penelitian karena cuaca dan atmosfernya yang unik.

2. WASP-76b: Hujan besi di planet yang terbakar

Ditemukan pada 2013, WASP-76b adalah eksoplanet yang unik di mana suhu ekstrem di satu sisi planet mencapai 2.500 derajat Celsius, cukup panas untuk menguapkan besi. Uap besi ini kemudian terbawa ke sisi yang lebih dingin oleh angin kencang dan mengembun menjadi hujan besi cair. Fenomena ini menjadikan WASP-76b salah satu eksoplanet dengan kondisi cuaca paling ekstrim yang pernah ditemukan.

3. Gliese 1132 b: Bumi yang terpanggang

Gliese 1132 b memiliki banyak kesamaan dengan Bumi, termasuk ukuran dan usianya. Namun, planet ini berada sangat dekat dengan bintang induknya, sehingga hanya membutuhkan 1,6 hari Bumi untuk menyelesaikan satu orbit. Kedekatan ini menyebabkan suhu mencapai 137 derajat Celsius dan radiasi intens yang memicu aktivitas vulkanik tinggi, menciptakan atmosfer kedua yang unik di planet ini.

4. Upsilon Andromeda b: Dunia dengan dua sisi ekstrim

Upsilon Andromeda b adalah eksoplanet yang terkunci secara tidal dengan bintang induknya, sehingga satu sisi planet selalu menghadap bintang dan mengalami suhu ekstrem hingga 1.600 derajat Celsius. Sebaliknya, sisi yang lain tetap dalam kegelapan dengan suhu sedingin minus 20 derajat Celsius. Perbedaan suhu yang drastis ini kemungkinan disebabkan oleh ukuran besar bintang induknya, yang memusatkan panas langsung ke satu sisi planet.

5. Kepler-10b: Planet dengan permukaan lahar

Kepler-10b, ditemukan oleh teleskop Kepler pada tahun 2001, adalah eksoplanet yang terkunci secara tidal dengan bintang mirip Matahari. Permukaannya yang sangat panas, mencapai lebih dari 1.300 derajat Celsius, kemungkinan besar tertutup oleh lahar yang terus-menerus mengalir. Planet ini juga mengalami radiasi yang begitu kuat hingga menyebabkan pembentukan tetesan cairan silikat dan besi yang menguap.

6. Sistem TOI-178: Sinkronisasi orbit yang menakjubkan

Sistem TOI-178 tampak biasa pada pandangan pertama, namun menyimpan keunikan luar biasa. Setidaknya lima planet dalam sistem ini mengorbit bintang induknya dalam sinkronisasi ritmis yang sempurna. Planet-planet ini bergerak dalam pola orbit yang begitu teratur sehingga menciptakan harmoni kosmik yang jarang terlihat di alam semesta.

Penemuan-penemuan ini tidak hanya memperkaya pemahaman kita tentang alam semesta, tetapi juga mendorong para ilmuwan untuk terus mengeksplorasi kemungkinan-kemungkinan baru yang belum pernah dibayangkan sebelumnya. Eksoplanet-eksoplanet ini menjadi bukti betapa alam semesta masih menyimpan banyak misteri yang menunggu untuk diungkap.