×
Kanal
    • partner tek.id realme
    • partner tek.id samsung
    • partner tek.id acer
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd

Acer akan naikkan harga produk di AI sebesar 10 persen

Oleh: Nur Chandra Laksana - Rabu, 19 Februari 2025 15:02

Karena peraturan tarif baru Donald Trump, Acer akan menaikkan harga produk mereka 10 persen di AS efektif bulan depan.

Acer akan naikkan harga produk di AI sebesar 10 persen

Peraturan baru pemerintahan Donald Trump di AS sepertinya langsung mempengaruhi para pelaku bisnis yang berasal dari luar negeri. Soalnya, baru-baru ini, Acer mengumumkan bahwa mereka akan menaikkan harga perangkat mereka di negara tersebut dalam waktu dekat ini.

Kenaikan harga yang akan dilakukan oleh Acer sendiri bisa dibilang cukup besar. Dilansir dari laman Engadget (19/2), perusahaan tersebut akan segera melakukan peningkatan harga sekitar 10 persen. Kenaikan harga ini dilaporkan akan efektif Maret mendatang.

Yang memberikan konfirmasi ini adalah kepala eksekutif dan pimpinan Acer, Jason Chen. Pernyataan lugasnya adalah salah satu penyebab dan dampak pertama yang jelas dari pajak impor Trump.

"Kami harus menyesuaikan harga pengguna akhir untuk mencerminkan tarif," kata Chen. "Kami pikir 10 persen mungkin akan menjadi kenaikan harga default karena pajak impor. Ini sangat lugas." Untuk ilustrasi, laptop termahal Acer, laptop gaming Acer Predator Triton 17 inci yang tadinya dijual seharga USD3.799 akan meningkat ke harga USD4.178. 

Trump memberlakukan tarif sepuluh persen kepada perusahaan asal Tiongkok bulan ini, negara yang bertanggung jawab atas sekitar 80 persen impor laptop ke AS. Meskipun ia mengklaim kenaikan tarif tidak akan memengaruhi harga konsumen, ia mengubah pernyataannya minggu lalu, dengan mengakui bahwa tarif bisa saja memengaruhi harga untuk konsumen.

Waktu yang akan membuktikan apakah semua barang akan naik harganya bulan depan atau hanya perangkat yang baru diimpor. Chen juga menyampaikan bahwa pihak mereka sedang mempertimbangkan untuk memindahkan sebagian pabriknya ke negara lain, termasuk AS.

×
back to top