Amazon berencana dirikan tiga pabrik tenaga surya
Upaya ini mendorong Amazon lebih dekat ke tujuannya untuk berfokus pada energi terbarukan pada tahun 2030.
Salah satu raksasa internet, Amazon, memiliki rencana untuk meluncurkan tiga proyek tenaga surya baru, dua di antaranya ada di Amerika Serikat dan satu lagi di Spanyol. Pabrik Amerika di Lee Country, Illinois dan Virginia Utara akan menawarkan kapasitas gabungan 180 MW dan menghasilkan tenaga listrik sekitar 400.000 MWh per tahun. Sementara itu, pabrik tenaga surya di bagian tenggara Sevilla, Spanyol, akan menawarkan kapasitas hingga 149 MW.
Ketiga pabrik tenaga surya itu diinformasikan akan membantu memperkuat pusat data Amazon Web Services dan, di Spanyol, akan digunakan untuk mentenagai kebutuhan jaringan listrik Amazon di Eropa. Dilansir dari Engadget (3/12), Amazon tidak memiliki kerangka waktu kapan fasilitas ini siap hadir.
Upaya ini mendorong Amazon lebih dekat ke tujuannya untuk berfokus pada energi terbarukan pada tahun 2030. Perusahaan itu juga berencana untuk memenuhi Perjanjian Paris melalui Climate Pledge mereka dengan menghasilkan karbon nol persen pada tahun 2040. Amazon jelas ingin menunjukkan bahwa mereka berperan aktif untuk membuat lingkungan yang lebih hijau.
Berbicara seputar tenaga matahari, belum lama ini salah satu perusahaan rintisan (startup) bernama Heliogen yang didukung oleh Bill Gates berhasil memusatkan energi matahari pada suhu di atas 1.000 derajat Celcius, sehingga cukup panas seperti hasil pembakaran bahan bakar fosil dan kebutuhan industri seperti memproduksi semen atau baja.
Kunci rahasia agar dapat melakukan hal tersebut adalah pemanfaatan visi komputer (berbentuk AI) untuk menyelaraskan sejumlah besar cermin karena memantulkan sinar matahari pada satu target. Ini memungkinkan pemusatan pantulan dengan akurasi yang belum dapat dilakukan hingga saat ini.