AMD tak pakai RDNA 4 untuk APU Zen 6, tetap pakai RDNA 3.5
AMD dikabarkan tidak akan memakai arsitektur RDNA 4 untuk APU Zen 6, putuskan pakai RDNA 3.5
Buat kalian gamer dengan budget terbatas dan menunggu kehadiran prosesor APU AMD generasi terbaru, kalian harus kecewa nih. Soalnya, AMD dikabarkan hanya akan membawa peningkatan arsitektur di segmen CPU di jajaran prosesor AMD Medusa Point, tapi tidak di segmen iGPU-nya.
Dalam sebuah bocoran terbaru dari driver GPUOpen AMD di GitHub mengonfirmasi bahwa APU AMD generasi berikutnya tidak akan menggunakan arsitektur RDNA 4. Sebagai gantinya, AMD memilih untuk tetap menggunakan RDNA 3.5 pada APU berbasis Zen 6, yang dikenal dengan kode Medusa Point.
Sementara itu, arsitektur RDNA 4 hanya akan hadir di GPU diskrit, seperti seri Radeon RX 9000 series. Ini berarti pengguna APU AMD generasi terbaru tidak akan mendapatkan peningkatan grafis signifikan yang ditawarkan RDNA 4 pada perangkat diskrit.
Medusa Point akan menjadi penerus Strix Point/Krackan Point, membawa peningkatan performa CPU melalui arsitektur Zen 6, meski memakai RDNA 3.5 untuk iGPU-nya. Keputusan ini mungkin karena AMD merasa RDNA 3.5 sudah cukup kuat untuk kebutuhan grafis APU, terutama dengan kehadiran Strix Halo yang menawarkan iGPU terbaik di kelasnya.
Selain itu, AMD disebut-sebut akan langsung beralih ke UDNA (Unified DNA), arsitektur baru yang dikembangkan untuk bersaing dengan ekosistem CUDA milik NVIDIA. Namun, seperti dilansir dari laman Wccftech (19/3), UDNA masih dalam tahap pengembangan dan diperkirakan baru akan digunakan pada generasi penerus Strix Halo.
Dengan absennya fitur RDNA 4 pada APU Medusa Point, pengguna juga tidak akan bisa menggunakan fitur FSR 4 (FidelityFX Super Resolution 4). Saat ini, teknologi FSR 4 hanya didukung oleh arsitektur RDNA 4, sehingga gamer yang mengandalkan APU harus tetap bertahan dengan FSR versi sebelumnya.
Sedangkan detail mengenai Zen 6 dan Medusa Point masih terbatas, tetapi diperkirakan akan meluncur pada 2026 mendatang. APU ini kemungkinan besar tetap akan menyasar segmen performa tinggi di pasar laptop dan mobile computing, mirip dengan strategi yang AMD terapkan pada Strix Halo.
Keputusan AMD untuk melewati RDNA 4 di APU generasi berikutnya mungkin mengecewakan bagi sebagian pengguna. Namun, langkah ini bisa menjadi strategi jangka panjang untuk mempersiapkan transisi ke UDNA, yang akan membawa lompatan besar dalam arsitektur GPU AMD.
