Apple akuisisi startup AI yang dapat berjalan di iPhone
Dengan melakukan akuisisi terhadap Xnor.ai, Apple diharapkan dapat memiliki iPhone dengan AI yang beroperasi pada perangkat, bukan di cloud.
Apple baru saja melakukan akuisisi pada startup AI lainnya selain beberapa startup serupa yang sudah diakuisisi sebelumnya. Kali ini, mereka melakukan akuisisi sebuah startup bernama Xnor.ai, yang diketahui memiliki kantor pusat di Seattle, Amerika.
Perusahaan startup ini diketahui mengembangkan teknologi berbasis daya berdaya rendah yang memungkinkan AI beroperasi pada perangkat, bukan di cloud. Tentu saja, teknologi ini dapat membantu smartphone untuk jauh lebih pintar lagi tanpa harus selalu terhubung ke internet.
Sayangnya, saat ditanya mengenai tujuan yang diinginkan oleh Apple saat melakukan akuisisi, seperti biasa, mereka enggan memberikan alasannya. "Apple telah membeli perusahaan teknologi yang lebih kecil dari waktu ke waktu, dan kami biasanya tidak membahas tujuan atau rencana kami," kata perwakilan Apple, seperti dikutip Engadget (15/1/2020).
Sebagai ilustrasi apa yang bisa Apple lakukan dengan mengakuisisi Xnor.ai, mereka memiliki alat computer vision yang mengidentifikasi objek dalam foto menggunakan perangkat lunak pada iPhone.
Apple menghabiskan USD200 juta untuk Xnor.ai, yang dipisah dari Allen Institute for Artificial Intelligence, atau AI2, yang diciptakan oleh co-founder Microsoft Paul Allen. Ini berarti, ini merupakan salah satu akuisisi terbesar yang telah dilakukan Apple.
Selain Apple, para pesaing mereka seperti Google dan Facebook juga sudah sering melakukan akuisisi untuk mengembangkan bakat AI di perusahaan mereka. Facebook baru-baru ini menghabiskan antara USD500 juta dan USD1 miliar pada startup pemantauan saraf CTRL-labs.
Tapi, untuk sementara ini Google mungkin masih memimpin dalam hal AI. Namun dengan akuisisi Xnor.ai ini bisa memberi Apple khususnya iPhone, dorongan untuk dapat bersaing dengan smartphone milik Google.