Apple kuasai penjualan earphone nirkabel di dunia

Apple berhasil mendominasi pangsa pasar earphone bluetooth di dunia pada Q3 2019 ini. Data tersebut dikeluarkan Counterpoint. Posisi pertama masih dipegang Apple, sementara di posisi kedua ada Xiaomi, dan Samsung di posisi ketiga. 

Untuk diketahui, pangsa pasar Apple sebenarnya menurun jika dibandingkan kuartal sebelumnya. Pada kuartal kedua, perusahaan yang berbasis di Cupertino ini berhasil menarik pangsa pasar sebesar 53% persen. Namun di kuartal ketiga, perolehannya menurun menjadi 45%. Kendati begitu, Appe masih mampu berada di puncak pangsa pasar wireless earphone di dunia. 

Xiaomi yang sebelumnya berada di posisi keempat menanjak naik melampaui Samsung ke posisi kedua. Kendati berada di posisi kedua, pangsa pasarnya terpaut sangat jauh dari Apple. Perusahaan asal Tiongkok itu, dengan Redmi Airdots berhasil mendapatkan pangsa pasar sebesar 9%. Sementara Samsung hanya mendapatkan 6% di posisi ketiga. 

Dilansir dari GizmoChina (27/11), JBL dan Beats, yang termasuk dua dari lima merek headphone besar di dunia hanya mampu menempati urutan keempat dan lima. Hasil itu pun sudah termasuk peningkatan penjualan dari model premium keduanya, yakni JBL Tune 120 dan beats Powerbeats Pro. Sementara pendatang baru dari Tiongkok berhasil menyalip posisi QCY yang sebelumnya menjadi pemimpin di pasar low end. 

Untuk diketahui, Counterpoint mencatat adanya peningkatan pasar earphone bluetooth sepanjang tahun ini. Jumlahnya meningkat menjadi 33 juta unit di kuartal ketiga. Industri ini juga disebut berhasil mengumpulkan pendapatan sebesar USD4,1 miliar. Jumlah ini menunjukkan peningkatan sebesar 22% dari tahun ke tahun.

Saat ini, Amerika Serikat menjadi negara dengan pangsa pasar terbesar di dunia. Di negara tersebut, penjualan earphone nirkabel mencapai 31% dari total seluruh penjualan di dunia. Jumlah penjualannya mencapai 10 juta unit. 

Dengan banyaknya produk baru yang muncul, seperti AirPods Pro, Amazon Echo Buds, Microsoft Surface EarBuds, Jabra Elite 75t dan Huawei Freebuds 3, Counterpoint mencatat bakal ada peningkatan permintaan untuk perangkat-perangkat ini.

Pada kuartal keempat tahun ini, pertumbuhan industri ini diperkirakan akan semakin besar. Counterpoint memprediksi bahwa perangkat ini akan mampu mencapai angka penjualan sebesar 120 juta unit di tahun ini.