Baru saja dirilis, Microsoft pakai DALL-E 3 untuk Bing Image Creator

Baru saja dirilis OpenAI, kini model text-to-image DALL-E 3 dilaporkan telah diintegrasikan ke layanan Microsoft Bing Image Creator and Chat. Ini memungkinkan pengguna meminta AI untuk menghasilkan gambar sesuai deskripsi yang diminta, dengan akurasi yang lebih baik. 

Dilansir dari The Register (5/10), peningkatan ini juga menambahkan watermark bahwa gambar tersebut adalah buatan AI. Ini juga menunjukkan tanggal dan waktu gambar pertama kali dibuat.

“Model DALL-E 3 dari OpenAI memberikan peningkatan yang meningkatkan kualitas keseluruhan dan detail gambar, serta akurasi yang lebih baik untuk tangan manusia, wajah, dan teks dalam gambar,” tulis pengumuman resmi perusahaan.

Pengguna dapat bereksperimen dengan alat dalam Bing Chat atau fitur Image Creator di pencarian Bing secara gratis dengan akun Microsoft. 

Untuk menghindari pelanggaran hak cipta yang menjadi resiko dari alat AI generatif seperti DALL-E 3, Microsoft mencatat bahwa semua gambar yang dihasilkan AI yang dibuat oleh Bing Imageg Creator akan memiliki watermark digital yang tidak terlihat, sesuai dengan spesifikasi C2PA – kerangka kerja teknis untuk memverifikasi asal konten, yang dibuat oleh Adobe, Arm, Intel, Microsoft dan Truepic.

Upaya ini merupakan hasil kolaborasi Microsoft dengan pengembang AI terkemuka lainnya – termasuk Amazon, Anthropic, Google, Inflection, Meta, dan OpenAI. Sayangnya, beberapa peneliti merasa watermark kurang efektif dalam melawan disinformasi atau deepfake.

Selain itu, Microsoft juga mengumumkan bahwa sistem moderasi konten yang diterapkan pada Bing bertujuan untuk mencegah DALL-E 3 membuat gambar berbahaya atau tidak pantas yang menggambarkan ketelanjangan, kekerasan, perkataan yang mendorong kebencian, atau aktivitas terlarang.