sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id acer
Selasa, 25 Jul 2023 12:03 WIB

Bing AI sudah bisa digunakan di browser Chrome dan Safari

Microsoft akhirnya mulai meluncurkan dukungan AI Bing.com untuk semua browser, termasuk Google Chrome dan Apple Safari.

Bing AI sudah bisa digunakan di browser Chrome dan Safari

Kecerdasan buatan (AI) telah mengambil alih internet. Saat ini, ChatGPT dari OpenAI memimpin di bidang ini. Namun, Google Bard dan Microsoft Bing AI perlahan menutup celah tersebut. Dilansir dari Gizmochina (25/7), Microsoft baru-baru ini membuat langkah besar untuk menarik lebih banyak pengguna dengan membuat Bing AI tersedia di semua browser web, termasuk Google Chrome dan Apple Safari.

Microsoft baru-baru ini membuat Bing AI tersedia untuk pengguna Windows 11. Namun, pengguna browser alternatif, seperti yang ada di Mac dan Chrome OS, sebelumnya dicabut dari model AI ini. Untungnya, perusahaan akhirnya mulai meluncurkan dukungan AI Bing.com untuk semua browser, termasuk Google Chrome dan Apple Safari. Misalnya, jika kamu menggunakan Safari di MacBook, maka dapat mengakses Bing AI melalui browser dengan mengklik di sini tanpa mengunduh atau menginstal apa pun.

Namun, ini tidak berarti kamu akan memiliki pengalaman yang sama dengan pengguna Windows 11. Dapat dimengerti bahwa Microsoft melihat browser lain sebagai platform sekunder, dan telah memberlakukan beberapa batasan pada versi Bing AI ini. Misalnya, fitur obrolan dibatasi hingga lima pesan per percakapan, dan jumlah karakter dibatasi hingga 2.000. Selain itu, Microsoft terus menampilkan pop-up "Mulai menjelajah di Edge" saat kamu membuka AI Bing.com di Chrome.

Meski begitu, 2.000 karakter bukanlah batas yang sedikit. Jika kamu mengajukan pertanyaan yang tepat, lima pesan dalam satu obrolan sudah lebih dari cukup. Tentu saja, jika kamu merasa itu tidak cukup, maka dapat mengunduh Edge untuk pengalaman Bing AI tanpa batas, atau dapat mencari alternatif. Selain itu, ini bukan satu-satunya kejutan dari Microsoft.

Seperti yang kita ketahui, Bing AI sebenarnya berperilaku lebih seperti mesin pencari canggih daripada chatbot. Namun, ini akan berubah, karena Microsoft juga sedang mengerjakan fitur baru untuk Bing AI yang disebut mode "No Search".

Saat ini, Bing AI mencari di web kapan pun kita mengajukan pertanyaan. Ini terkadang lambat, karena Bing harus menelusuri banyak situs web dan meringkas jawaban dari konten. Dengan dukungan "No Search", Bing dapat berperilaku lebih seperti ChatGPT dan merespons pengguna menggunakan kemampuan AI-nya, daripada menjelajah web.

Share
×
tekid
back to top