ByteDance kembangkan Resso untuk saingi Spotify
Meski tampilannya mirip dengan Apple Music, ada beberapa hal yang membuatnya berbeda. Seperti pengalaman pengguna yang dirancang agar sederhana, pengguna juga dapat mengomentari video, membuat gif dan membuat dari video musik.
Perusahaan induk TikTok, ByteDance, tengah dikabarkan menguji coba aplikasi streaming musik baru untuk menyaingi Apple Music dan Spotify. Aplikasi yang dinamai Resso ini telah diuji coba di India dan Indonesia selama enam bulan terakhir, yang belakangan diketahui milik ByteDance.
Perusahaan asal Tiongkok itu sukses menghadirkanTikTok yang telah mengumpulkan lebih dari 500 juta pengguna sejak diluncurkan di Cina pada 2016. Sementara itu, belum banyak yang mengenal Resso. Hal ini dapat dimaklumi, mengingat aplikasi tersebut masih bersifat beta. Namun firma analisis aplikasi Sensor Tower mengungkapkan sekitar 27.000 pengguna sudah mengunduh aplikasi tersebut.
Aplikasi baru ini menawarkan hal yang unik pada aplikasi streaming musik dengan memberikan nuansa jejaring sosial, menurut situs berita teknologi China, Abacus.
Tampilannya mirip dengan Apple Music, namun ada beberapa hal yang membuatnya berbeda. Seperti pengalaman pengguna yang dirancang agar sederhana, pengguna juga dapat mengomentari video, membuat gif dan membuat dari video musik.
Pengguna TikTok juga akan menemukan navigasi aplikasi Resso yang familier, berkat kontrol geser untuk melanjutkan antar video.
ByteDance juga dikabarkan tengah dalam pembicaraan dengan Universal Music, Sony Music dan Warner Music, yang tertarik untuk bekerja sama dengan aplikasi TikTok sehingga dapat digunakan secara gratis. ByteDance diperkirakan akan meluncurkan Resso di Brasil dan pasar berkembang lainnya, sebelum berpotensi diluncurkan di AS dan Eropa.
