CEO Amazon akui lambatnya pertumbuhan perusahaan

Surat tahunan pemegang saham Amazon.com dari CEO Jeff Bezos telah dinantikan. Surat terbaru Bezos ini untuk pertama kalinya mengungkap total pendapatan Amazon berkat penjualan dari merchant yang memanfaatkan platform e-commerce tersebut. 

Sekian lama Amazon mengatakan bahwa pedagangnya menjual sekitar setengah dari produk mandiri yang dijual di Amazon. Namun, perusahaan tak pernah mengungkap kontribusi mereka terhadap nilai total produk fisik yang dijual di situsnya. Angka itu selalu menjadi rahasia. Akan tetapi, surat terbaru Bezos saat ini mengungkapnya sehingga tak lagi menjadi rahasia.

Mengacu surat Bezos tersebut, Amazon berhasi menjual hampir USD300 miliar barang pada tahun lalu. Bezos mengatakan nilai barang dagangan yang dijual Amazon pada 2018 mencapai USD117 miliar. Angka ini berbeda dengan laporan perusahaan sebelumnya yang menyebut senilai USD123 miliar. Pembedanya adalah karena Bezos membatasi laporannya pada produk fisik, sementara laporan Amazon menyertakan produk digital.

Sebagai pembanding, eBay berhasil menjual produk hingga USD300 miliar dan Walmart USD500 miliar. Sementara itu China berhasil menjual lebih dari $700 miliar barang.

Meski meraup miliaran, menurut perhitungan Bloomberg pertumbuhan total penjualan barang Amazon melambat di tahun lalu. Pada 2018, gross merchandise volume (GMV) atau volume barang dagangan bruto bernilai hampir USD300 miliar, atau meningkat 19% dibanding tahun sebelumnya. Peningkatan ini juga melambat dibanding tahun 2017 (24%) dan 2016 (27%).

Pelambatan ini terungkap ketika Amazon telah berupaya menghadirkan berbagai kategori baru. Untuk diketahui, Amazon telah meluncurkan merek berlabel sendiri pada perabot rumah tangga yang dimaksudkan untuk bersaing dengan kompetitor setempat. Amazon juga telah memperluas pilihan merek pakaian yang dimiliki di platform-nya.