CEO & Founder ByteDance sebut dirinya tidak pandai bersosialiasi
CEO sekaligus Founder ByteDance menanggalkan jabatannya kepada kolega lama yang merupakan Kepala SDM Liang Rubo.
Perusahaan teknologi raksasa pemilik TikTok, ByteDance mengalami guncangan besar dalam susunan kepemimpinannya. CEO sekaligus Founder ByteDance, Zhang Yiming diketahui baru saja membuat pengumuman pengunduran diri dari jabatannya itu.
Dilaporkan pertama kali oleh Reuters dan sudah dikonfirmasi perusahaan, pengunduran diri Zhang disebut sebagai “strategi kunci”. Ia akan meninggalkan jabatannya tersebut kepada Liang Rubo pada akhir tahun.
Liang Rubo saat ini merupakan Kepala Sumber Daya Manusia sekaligus kolega lama. Zhang menyebut, Liang sebagai “mitra tidak ternilai” dengan “kekuatan dalam manajemen, organisasi, dan keterlibatan sosial.”
Di samping itu, Zhang mengungkapkan alasannya mundur dari jabatan tersebut. Ia merasa kekurangan beberapa keterampilan manajer ideal dan lebih baik dalam menganalisis prinsip-prinsip organisasi daripada bersosialisasi.
"Saya lebih tertarik untuk menganalisis prinsip-prinsip organisasi dan pasar, dan memanfaatkan teori-teori ini untuk mengurangi pekerjaan manajemen, daripada benar-benar mengelola orang," kata Zhang dalam memo internal perusahaan. "Demikian pula, Saya tidak terlalu sosial, lebih memilih aktivitas soliter seperti online, membaca, mendengarkan musik, dan merenungkan apa yang mungkin dilakukan."
Meskipun bukan orang yang suka bersosialisasi, tapi Zhang telah mengubah ByteDance menjadi kekuatan media sosial. Perusahaan sebelumnya melayangkan denda USD2,8 miliar kepada Alibaba Group Holding Ltd untuk praktek anti-persaingan, dan tahun lalu menangguhkan penawaran umum perdana (IPO) afiliasi fintech Ant Group.
Zhang akan bekerja dengan Liang selama enam bulan ke depan untuk menjaga transisi yang mulus. Menurut laporan dari Reuters, saat ini CEO memiliki 20% hingga 30% dari ByteDance dan memegang lebih dari 50% hak suara. Namun, ByteDance tidak menyebutkan tentang kepemilikan saham.
