Elon Musk kirim mobil listriknya ke orbit Mars
Roket Falcon Heavy akan membawa mobil Tesla Roadster ke orbit Mars
Roket SpaceX bertenaga tiga pendorong, Falcon Heavy, akan meluncur hari ini (6/2) untuk pertama kalinya. CEO SpaceX, Elon Musk yang sekaligus pendiri Tesla, membagikan sebuah video animasi tentang apa yang akan terjadi saat roket raksasa tersebut mengirim mobil listrik Tesla Roadster ke luar angkasa.
Animasi ini adalah semacam video daur ulang Falcon Heavy yang sebelumnya pernah mereka pamerkan beberapa tahun lalu. Dalam versi baru ini, Elon Musk menunjukkan kira-kira di mana mobil sport itu akan berada nantinya. Di bagian akhir video, Elon menggambarkan seperti apa bentuknya saat mobil memisahkan diri dari pesawat ruang angkasa.
Elon dan tim SpaceX telah berbagi sejumlah foto mobil yang mereka siapkan. Namun tidak jelas sampai saat ini apakah mobil itu dibungkus atau ditutup dengan bahan pelindung lainnya.
Namun dalam video animasi tersebut, mobil Roadster tampak "telanjang", terekspos orbit hiperbolik dalam perjalanannya ke Mars dan alam raya.
Dalam video tersebut, ada boneka yang mengenakan salah satu baju ruang angkasa SpaceX yang baru. Boneka itu duduk di kursi pengemudi. Sebelumnya, Elon mengatakan bahwa mobil tersebut seharusnya akan memainkan lagu David Bowie, Space Oddity. Namun video itu sendiri menggunakan lagu David lainnya, Life on Mars.
Ini merupakan penerbangan perdana bagi Falcon Heavy. Banyak hal bisa bisa terjadi. Salah satu dari roket peluncur Falcon kemungkinan bisa meledak.
Jika peluncuran pengiriman Roadster ke luar Mars ini berhasil, Falcon Heavy akan menjadi roket SpaceX pertama yang mampu menempuh jarak jauh.
Sebelumnya, SpaceX sudah meluncurkan roket Falcon 9 ke stasiun-stasiun luar angkasa di orbit bumi. Bila misi ini berhasil, pelanggan baru bisa jadi mulai mengantri untuk mengambil kursi depan, yang saat ini terisi oleh Roadster.