Face Unlock Pixel 4 bisa terbuka meski saat memejamkan mata

Google Pixel 4 baru saja diluncurkan beberapa hari lalu. Meski begitu, sebuah masalah terkait face unlock sudah terjadi. Seorang peneliti keamanan menemukan bahwa fitur face unlock ini dapat membuat orang lain mengakses perangkat tersebut. 

Normalnya, sebuah face unlock, seperti Face ID yang ditawarkan Apple, mengharuskan pengguna untuk menatap layar agar fitur itu dapat bekerja. Hal ini diperlukan untuk mencegah orang lain membuka kunci layar dengan memindai wajah pengguna saat sedang tertidur. Hanya saja Google Pixel 4 berbeda. 

Google sebelumnya mengungkapkan bahwa perangkat tersebut sudah memenuhi persyaratan keamanan sebagai sebuah sensor biometrik. Face Unlock di Google Pixel 4 dapat digunakan untuk membuka kunci layar dan mengotorisasi pembayaran. 

Nyatanya, BBC (18/10), melaporkan bahwa face unlock Pixel 4 masih dapat digunakan ketika pengguna pura-pura tertidur. Artinya, dalam kondisi mata tertutup. Ironisnya, dalam beberapa pengujian, hal tersebut kembali terulang dengan metode yang sama. Padahal, dalam bocoran sebelum peluncurannya, Pixel 4 mengharuskan pengguna untuk membuka mata agar fitur keamanan ini dapat bekerja. 

Google pun bereaksi atas temuan ini. Dalam laman resminya, raksasa teknologi ini menjelaskan cara kerja fitur face unlock ini. Salah satu poin menyebutkan bahwa pada dasarnya face unlock di Google Pixcel 4 memang dapat dibuka meski mata pengguna dalam keadaan tertutup. 

Untuk itu, Google menghimbau para pengguna Pixel 4 untuk menjaga perangkat mereka dari serangan semacam itu. Tak hanya itu, seseorang dengan wajah yang sangat mirip dengan pengguna juga ternyata dapat membuka kunci layar tersebut. Bahkan, kunci layar akan terbuka begitu pengguna menatap layar Pixel 4, entah disengaja atau tidak. 

“Kami akan terus berupaya untuk meningkatkan Face Unlock seiring dengan berjalannya waktu.” demikian pernyataan Google, seperti dilansir dari BBC.