Facebook bayar Rp300 miliar untuk keamanan Mark Zuckerberg
Dalam sebuah laporan terbaru, Facebook rela merogoh kocek Rp332 miliar untuk menjaga Mark Zuckerberg dan keluarganya agar tetap aman.
Menjadi orang terkenal di seluruh dunia memang bukan sebuah hal yang menyenangkan. Hal ini dikarenakan banyak orang berusaha melakukan hal-hal diluar nalar yang bisa saja membuat seseorang menjadi korban. Apalagi orang terkenal tersebut merupakan pemilik salah satu perusahaan media sosial terbesar di dunia, yang keamanan platformnya kini dipertanyakan. Pastinya, sang pemilik harus mendapatkan penjagaan terbaik.
Dan benar saja, baru-baru ini bocoran besaran tagihan keamanan yang harus dibayar Facebook untuk memastikan pendiri dan CEO Facebook, Mark Zuckerberg dan keluarganya tetap aman mencuat.
Tak tanggung-tanggung, mereka pun rela membayar perusahaan keamanan sebesar USD23 juta atau Rp332,4 miliar per tahunnya. Tentu saja, jumlah ini bukan sebuah jumlah yang kecil untuk mengamankan seseorang.
“Dia identik dengan Facebook, dan akibatnya, sentimen negatif terkait perusahaan kami secara langsung dikaitkan dengan, dan sering dialihkan ke, Tuan Zuckerberg,” kata perwakilan Securities and Exchange Commission, seperti dikutip dari laman The Verge (11/4).
Perusahaan berdalih dengan mengatakan tingginya angka penjagaan Zuckerberg dan keluarganya dikarenakan “protokol perjalanan selama COVID-19”. Jadi mereka harus menyewa lebih banyak orang untuk memastikan pria yang akrab disebut Zuck dan keluarganya tetap aman.
Meskipun Zuck dan keluarganya tetap aman, namun nasib para penggunanya sangat tidak aman. Soalnya, baru-baru ini ratusan juta data pengguna Facebook telah bocor di pasar gelap dan dapat diakses secara gratis.