sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id wd
Sabtu, 24 Nov 2018 14:50 WIB

Fujifilm GFX 50R hadir di Indonesia

Dengan bobot hanya 775 gram, GFX 50R dikatakan lebih ringan 145 gram dibandingkan dengan saudaranya, yaitu GFX 50S yang dirilis tahun lalu

Fujifilm GFX 50R hadir di Indonesia

Setelah diumumkan di ajang Photokina 2018 sekitar dua bulan lalu, hari ini (24/11), akhirnya Fujifilm meresmikan peluncuran kamera GFX 50R ke pasar Indonesia. GFX 50R sendiri adalah kamera mirrorless medium format yang diklaim memiliki bodi lebih kecil dan berbobot lebih ringan dibandingkan dengan kamera di kelasnya.

“Kami hari ini dengan bangga mengenalkan kamera mirrorless Fujifilm GFX 50R ke Indonesia. ini adalah mirrorless medium format terbaru dari Fujifilm yang memiliki desain kompak dan bodi ringan. GFX 50R kami hadirkan khusus pegiat fotografi yang mengedepankan hasil dengan detail tinggi serta kualitas sangat baik,” kata President Director Fujifilm Indonesia, Noriyuko Kawakubo.

Fujifilm selanjutnya mengatakan medium format mereka hadir untuk menutupi celah fotigrafi yang tidak dapat dilakukan oleh kamera mirrorless seri X mereka, yang mana seri X terbaru dari Fujifilm adalah X-T3 dengan sensor gambar APS-C.

Dengan bobot hanya 775 gram, GFX 50R dikatakan lebih ringan 145 gram dibandingkan dengan saudaranya, yaitu GFX 50S yang dirilis tahun lalu. Perusahaan tersebut menginformasikan GFX 50R sangat mudah digunakan karena dilengkapi dengan penempatan tombol yang ergonomis serta antarmuka menu yang intuitif.

“Ciri khas kamera Fujifilm adalah kemudahan kustomasi dengan menggunakan dial. Menggunakan dial yang ada di GFX 50R, pengguna dapat dengan mudah mengatur shutter speed, ISO, aperture, dan dan sebagainya dengan mudah,” kata General Manager PT Fujifilm Indonesia, Johannes J. Rampi.

Sistem GFX yang merupakan kamera mirrorless medium format yang saat ini menawarkan dukungan dengan tujuh lensa Fujinon GF, yang mencakup focal length dari 23mm (setara 18mm dalam format 35mm) hingga 250mm (setara 198mm dalam format 35mm). semua lensa GF dinyatakan mampu mencapai resolusi gambar hingga 100 MP, sehingga pengguna dapat mengandalkan kamera GFX demi mengikuti tuntutan perkembangan zaman di masa mendatang.

Perusahaan fotografi yang berasal dari Jepang tersebut juga menyatakan bahwa ekosistem lensa medium format mereka sudah lengkap. Hingga tahun 2020 mendatang, mereka mengkliam akan memiliki lensa GF hingga 10 pilihan.

Spesifikasi Fujifilm GFX 50R sendiri meliputi sensor berukuran 43,8mm x 32,9 mm (lebih besar dibandingkan sensor full-frame) beresolusi 51,4 MP. Jangkauan shutter speed mekanik kamera ini adalah 60 menit hingga 1/4000 detik. Sementara shutter speed elektronik yang diusungnya memiliki kecepatan hingga 1/16000 detik.

Di belakangnya ada layar LCD sentuh beresolusi 2,3 juta dot. Selain layar LCD, Anda juga dapat membidik dari electronic viewfinder (EVF) yang dilengkapi dengan teknologi OLED beresolusi 3,69 juta dot. Fujifilm GFX 50R juga dilengkapi ISO 50 hingga 102400, yang mampu menangkap di dalam kondisi cahaya redup.

Lantaran waktu yang terbatas, saya hanya sempat menjajal kamera anyar tersebut sebentar. Awal saya melihatnya, GFX 50R memang terlihat lebih kecil dibandingkan dengan kamera medium format pada umumnya. Bisa dibilang, hampir seperti kamera DSLR full-frame.

Setelah memegangnya, GFX 50R juga terasa ringan dibandingkan dengan kamera medium format lain. Salah satu hal yang paling saya suka adalah Fujifilm menawarkan dial shutter speed agar dapat langsung memilih dengan mudah. Selain itu, dial tersebut dilengkapi mekanisme tombol kunci agar tidak terputas secara tidak sengaja ketika dimasukkan ke dalam tas.

Layar LCD dapat dilipat ke bawah (45 derajat) dan ke atas (90 derajat) sehingga memudahkan memotret subjek agar Anda mampu mengkreasi foto yang dibidik. EVR menawarkan performa sangat baik sehingga hampir mirip dengan viewfinder optik karena menyodorkan warna pekat dan detil tinggi.

Sayangnya, saya merasa beberapa kali EVF milik GFX 50R mengalami gangguan ghosting ketika saya membidik area gelap. Saya juga tidak sempat menguji kepekaan ISO untuk melihat seberapa baik ia menangani noise.

Kamera Fujifilm GFX 50R dibanderol dengan harga Rp69.999.000 (hanya bodi). Lensa XF8-16mm F2.8 dan lensa XF200mm F2 masing-masing dibanderol dengan harga Rp26.999.000 dan Rp82.999.000.

Share
×
tekid
back to top