sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id realme
Rabu, 13 Mar 2019 10:52 WIB

Gmail dan Google Drive down, warganet ramai di Twitter

Layanan Gmail mengalami gangguan di sejumlah negara. Ketika pengguna mengirimkan email dengan lampiran, email tersebut tak terkirim kepada penerima.

Gmail dan Google Drive down, warganet ramai di Twitter
(Foto: Engadget)

Layanan Gmail mengalami gangguan di sejumlah negara. Ketika pengguna mengirimkan email dengan lampiran, email tersebut tak terkirim kepada penerima. Padahal keterangan di Gmail pengirim pesan, email itu telah terkirim.

Sejauh ini masalah itu hanya muncul untuk email yang disertai lampiran (attachment) saja. Pengguna tak bisa menerima maupun mengirim email yang disertai lampiran. Sementara untuk email tanpa lampiran, bisa dikirim sebagaimana biasanya. 

Masalah ini juga membuat topik Gmail eror menggema di Twitter. Pantauan Tek.id, masalah ini masih dirasakan sejumlah pengguna. Masalah ini dialami oleh pengguna termasuk di Jepang, Selandia Baru, Vietnam, Taiwan, Singapura, Amerika Serikat (AS), India, Inggris, Australia, Kanada, Brazil, China dan Meksiko. 

Tak hanya layanan Gmail, pengguna juga mengeluhkan layanan Google Drive yang tak bisa diakses sebagaimana biasanya. Serupa dengan masalah di Gmail, pengguna tak bisa mengunduh lampiran di Google Drive.

Dilansir Technews (13/3), Google telah menyadari masalah ini. Tercantum dalam dashboard Google GSuite Status bahwa mereka tengah melakukan penyelidikan atas masalah ini. "Kami sedang dalam investigasi laporan masalah Gmail. Kami akan memberikan informasi lebih lanjut sesegera mungkin. Pengguna yang terpengaruh dapat mengakses Gmail, tetapi mendapati pesan yang salah, latensi tinggi, dan / atau perilaku tak terduga lainnya," kata Google.

Pantauan Tek.id, beberapa pengguna bisa menerima lampiran baik di Gmail maupun di Google Drive meski dalam waktu cukup lama. Namun demikian, masalah ini masih dirasakan pengguna lainnya.

Share
×
tekid
back to top