Google uji fitur desktop windowing agar tablet jadi mirip seperti komputer
Google baru-baru ini mengumumkan uji coba fitur baru yang disebut “desktop windowing” untuk tablet Android.
Google baru-baru ini mengumumkan uji coba fitur baru yang disebut “desktop windowing” untuk tablet Android. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengubah ukuran aplikasi secara bebas dan mengatur aplikasi tersebut di layar sesuai keinginan, memberikan pengalaman yang lebih mirip dengan desktop.
Dilansir dari The Verge (15/9), fitur desktop windowing ini saat ini tersedia sebagai pratinjau pengembang pada Android 15 QPR1 Beta 2, khususnya untuk Pixel Tablet. Dengan fitur ini, pengguna dapat menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan dan mengubah ukuran jendela aplikasi, menawarkan fleksibilitas yang lebih besar dan pengalaman yang lebih mirip dengan desktop pada tablet.
Salah satu elemen utama dari fitur ini adalah taskbar yang tetap terlihat dan menampilkan aplikasi yang sedang berjalan. Pengguna juga dapat menyematkan aplikasi pada taskbar untuk akses cepat. Selain itu, ada bar kontrol jendela di bagian atas setiap jendela aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk memperbesar, memperkecil, atau menutup aplikasi.
Untuk mengaktifkan mode ini, pengguna harus mengaktifkan opsi “freeform windows” di pengaturan pengembang. Setelah diaktifkan, pengguna dapat melihat pegangan jendela di bagian atas layar yang memungkinkan mereka untuk beralih antara mode layar penuh, split-screen, dan windowing. Fitur ini juga mendukung penggunaan keyboard fisik dengan pintasan seperti Windows + Ctrl + Down untuk mengaktifkan mode windowing.
Google berharap fitur ini akan meningkatkan produktivitas pengguna tablet Android dengan memberikan cara yang lebih fleksibel untuk mengelola aplikasi. Selain itu, fitur ini juga memungkinkan pengembang untuk menyesuaikan aplikasi mereka agar lebih kompatibel dengan mode windowing, membuka peluang baru untuk pengalaman pengguna yang lebih baik.
Meskipun saat ini fitur tersebut hanya tersedia untuk Pixel Tablet, Google berencana untuk merilisnya secara lebih luas di masa depan. Dengan uji coba ini, Google menunjukkan komitmennya untuk terus meningkatkan pengalaman pengguna pada perangkat Android, khususnya tablet yang sering digunakan untuk produktivitas dan multitasking.