Honda imbangi penggunaan listriknya dengan sumber terbarukan

Honda memiliki rencana untuk mengganti 60 persen listrik yang digunakan di beragam pabriknya di Amerika Utara dengan energi terbarukan. Mulai musim gugur mendatang, pabrikan otomotif ini akan membeli 530.000 MWh per tahun dari Boiling Spring Farm di Oklahoma.

Dilansir dari Engadget (23/9), pada musim gugur 2021 mereka akan mulai menerima 482.000 MWh per tahun dari faslitas surya Texas. Menurut Honda, kesepakatan ini adalah pembelian tunggal tenaga surya dan angin terbesar mereka.

Energi terbarukan akan membantu untuk sepenuhnya mengimbangi listrik bertenaga karbon yang digunakan di pabrik Ohio, Indiana dan Alabama. Kebutuhan listrik tidak akan digunakan di pabrik-pabrik itu, tetapi akan menambah energi bersih ke jaringan listrik negara tersebut.

Honda berharap untuk mengimbangi 800.000 metrik ton emisi CO2 setiap tahun atau setara dengan 100.000 emisi CO2 rumah tangga AS. Perusahaan tersebut tidak berhenti di situ, mereka berencana untuk memberikan listrik dua pertiga kendaraannya pada tahun 2030 dan untuk mengisi daya kendaraan dengan energi terbarukan.

Meski Honda mungkin menetapkan tujuan industri otomotif dengan kesepakatan ini, perjanjian energi terbarukan menjadi lebih umum. IKEA baru saja mengumumkan mereka berencana untuk menghasilkan lebih banyak energi daripada yang dikonsumsi pada tahun 2020, dan Google berencana untuk berinvestasi sekitar Rp28 triliun dalam infrastruktur energi terbarukan di AS, Amerika Selatan dan Eropa.

Pabrikan mobil lain juga menemukan cara pintar untuk mendukung energi terbarukan. Rivian berencana untuk mengubah baterai mobil listrik yang digunakan menjadi sistem penyimpanan tenaga surya di Puerto Rico. Renault memberi kekuatan pada sebuah pulau di Portugal, dan Nissan sedang menguji menggunakan baterai mobil listrik daur ulang untuk menyalakan lampu jalan.