Huawei HarmonyOS didukung penuh oleh pemerintah Tiongkok
Pemerintah Shenzhen telah mengumumkan rencana besar untuk memperluas ekosistem sistem operasi HarmonyOS dari Huawei.
Pemerintah Shenzhen telah mengumumkan rencana besar untuk memperluas ekosistem sistem operasi HarmonyOS dari Huawei, menurut laporan dari kantor berita Xinhua, kantor berita resmi negara Republik Rakyat Tiongkok.
Dilansir dari Gizmochina (11/4), langkah ini untuk menjadikan platform tersebut lebih kompetitif dan memposisikannya sebagai saingan sistem operasi dominan seperti Android dan iOS.
HarmonyOS, yang dikembangkan oleh Huawei sebagai respons terhadap sanksi AS, terus mendapatkan daya tarik di pasar Tiongkok. Kini teknologi tersebut mendukung berbagai perangkat Huawei, mulai dari ponsel cerdas hingga jam tangan pintar (smartwatch)
Kini, pemerintah Shenzhen telah meluncurkan “Rencana Aksi Shenzhen untuk Mendukung Pengembangan Aplikasi Open Source Native HarmonyOS pada tahun 2024.” Tujuannya adalah agar lebih dari 10% aplikasi HarmonyOS asli Tiongkok dikembangkan di Shenzhen pada tahun 2024.
Rencana tersebut juga mencakup pembangunan setidaknya dua kawasan industri khusus untuk pengembangan HarmonyOS dan pelatihan lebih dari 1.000 perusahaan perangkat lunak di HarmonyOS.
Selain itu, ada rencana untuk memperluas layanan outsourcing HarmonyOS untuk mengembangkan 500.000 pengembang dan mempromosikan penggunaan aplikasi HarmonyOS di industri-industri utama di Shenzhen.
Sebagai sistem operasi sumber terbuka (open-source), HarmonyOS memiliki potensi besar untuk diadopsi di luar perangkat Huawei. Dengan dukungan dari pemerintah Shenzhen dan upaya Huawei untuk menarik pengembang dan mitra, HarmonyOS dapat menjadi pesaing kuat secara global.
Kesuksesan Huawei baru-baru ini dengan ponsel pintar seri Mate 60 yang didukung HarmonyOS telah meletakkan fondasi yang kuat, mengamankan pangsa pasar domestik yang besar bagi perusahaan tersebut.
Kabarnya, HarmonyOS kini berjalan di 16% ponsel yang dijual di Tiongkok. Melalui investasi dan kemitraan strategis, HarmonyOS dapat menantang dominasi Android dan iOS.
Namun, HarmonyOS masih perlu menarik lebih banyak pengembang dan mengatasi kekhawatiran mengenai pembagian pendapatan dengan toko aplikasi. Terlepas dari tantangan-tantangan ini, jika diatasi, negara itu dapat menjadi pemain utama di sektor teknologi, karena Tiongkok bertujuan untuk memperkuat kemampuan teknologi dalam negerinya.