Huawei siapkan Kirin 1000 pakai teknologi fabrikasi 5nm

Huawei baru saja mengumumkan prosesor terbaru mereka, yakni Kirin 990 bulan lalu. Prosesor ini diperkenalkan bersamaan dengan smartphone pertama yang menggunakannya, yakni Huawei mate 30.

Prosesor ini menggunakan teknologi fabrikasi FinFET Plus EUV 7nm, yang memiliki total lebih dari 10 miliar transistor di dalamnya. Dan hal ini merupakan lompatan besar dari Kirin 980 yang memiliki 6,9 miliar transistor.

Kemudian belakangan ini, rumor mengenai pengganti dari prosesor tersebut sudah mulai mencuat. Kabarnya, prosesor penerus dari Kirin 990 akan memiliki nama Kirin 1000.

Yang menarik, Huawei pun sudah mulai mengembangkan prosesor 5nm untuk Kirin 1000 tersebut. Kemungkinan besar, prosesor ini akan kembali hadir pertama kali di perangkat Mate terbaru, yakni Mate 40, seperti lapor Wccftech (1/10).

Lebih lanjut rumor tersebut mengatakan bahwa Kirin 1000 akan menggunakan jasa dari Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) untuk membuat chipset 5nm tersebut. Hal ini dikarenakan TSMC baru saja mengumumkan bahwa mereka telah dapat memproduksi chipset dengan teknologi fabrikasi tersebut pada April lalu.

Selain itu  perusahaan asal Tiongkok tersebut telah mengkonfirmasi bahwa chipset 5nm mereka akan menggunakan CPU ARM Cortex-A77. ARM mengklaim bahwa chipset ini akan memberikan peningkatan kinerja 20 persen tanpa peningkatan konsumsi daya yang tinggi.

Namun, seperti diketahui, Huawei bukan satu-satunya perusahaan yang menggunakan jasa TSMC untuk memproduksi chipset 5nm. Beberapa perusahan lain juga akan menggunakan jasa mereka.

Samsung juga telah menyelesaikan pengembangan EUV 5nm milik mereka sendiri. Tak ketinggalan, Qualcomm juga sudah diperkirakan akan menggunakan juga akan menggunakan teknologi fabrikasi 5nm untuk Snapdragon 875.