IDC: Pasar ponsel China turun 2,1% pada Q2 2023

IDC Worldwide Quarterly Mobile Phone Tracker terbaru menunjukkan bahwa pasar ponsel di Tiongkok turun 2,1% pada tahun 2023. Laporan tersebut menunjukkan bahwa 65,7 juta ponsel dikirimkan di China pada kuartal kedua tahun 2023. Ini sedikit menurun sebesar 2,1% dari angka untuk periode yang sama di tahun 2022.

Secara keseluruhan, pasar China menyaksikan 130,9 juta pengiriman pada paruh pertama tahun 2023, yang merupakan penurunan 7,3% dari tahun ke tahun. Hal ini menunjukkan permintaan konsumen yang lesu bahkan dengan upaya diskon yang lebih tinggi oleh vendor dan platform e-commerce.

Dilansir dari Gizmochina (28/7), hal tersebut juga mengakibatkan penurunan penjualan sebesar 5% selama Festival Belanja Online “618”. Diharapkan bahwa lingkungan bisnis yang penuh tantangan akan membaik pada paruh kedua tahun 2023.

Mantan merek kelas berat global Huawei mempertahankan posisi 5 teratas, berada dekat dengan Xiaomi. Merek itu terus menarik perhatian pasar dengan serangkaian penawaran dan pemasaran produk yang mengesankan.

Ponsel lipat Huawei Mate X3 dan seri Huawei P60 telah sangat sukses di pasaran. Huawei dan Apple adalah satu-satunya vendor dengan pertumbuhan YoY yang positif di antara 5 merek teratas. Diyakini bahwa diskon untuk seri Apple iPhone 14 berdampak positif pada permintaan produk. Merek-merek terkemuka pada daftar adalah OPPO, Vivo, Honor, Apple, dan merek kelima bersama Huawei dan Xiaomi.

Laporan triwulanan IDC terbaru di pasar ponsel China menunjukkan kondisi bercampur untuk merek ponsel pintar terkemuka. Sementara Apple dan Huawei mencatatkan pertumbuhan positif, merek lain mencatatkan kinerja datar atau menurun. Lingkungan bisnis dapat menjadi salah satu faktor utama tetapi faktor lain juga dapat memengaruhi pengiriman.