Instagram luncurkan IGTV, layanan video saingan YouTube
IGTV akan menjadi aplikasi yang berdiri sendiri dan juga dapat diakses di dalam aplikasi Instagram, di tempat yang terpisah dari feed utama pengguna
Dalam sebuah acara yang digelar di San Francisco, CEO Instagram Kevin Systrom mengumumkan bahwa perusahaan tersebut bakal meluncurkan platform video berjangka panjang yang ditujukan untuk memikat para pengguna YouTube. Dilansir dari Time (20/6), platform tersebut bernama IGTV yang akan menjadi aplikasi berdiri sendiri dan juga dapat diakses di dalam aplikasi Instagram, di tempat yang terpisah dari feed utama pengguna.
Video yang dihadirkan di platform tersebut akan memiliki durasi hingga 60 menit, jauh lebih lama dibandingkan dengan batas video Instagram saat ini yang hanya 60 detik. Selain itu, video berdurasi panjang tersebut akan ditampilkan secara vertikal di layar penuh.
Pada sambutannya, Systrom memposisikan IGTV sebagai langkah terbaru dalam “evolusi” perusahaan dan menginformasikan bahwa video berorientasi horizontal agak tidak nyaman ditonton terutama pada era smartphone yang semakin meningkat.
Sumber: Instagram
Systrom juga mengumumkan bahwa Instagram telah mencapai satu miliar pengguna aktif bulanan, sebuah pencapaian yang dilakukan YouTube di tahun 2013. Platform tersebut, yang merupakan bagian dari perusahaan induk Google Alphabet, telah merangkul konten media yang lebih profesional, mulai dari memproduksi film dokumenter hingga live streaming.
Dengan pengumuman tersebut, tampaknya Instagram bertujuan untuk tetap berada di wilayah sosial, yang mana pembuat konten dapat membangun hubungan interaktif bersama dengan penggemar mereka. Tidak ketinggalan Systrom mengatakan Instagram tidak memiliki rencana untuk memproduksi konten itu sendiri.
Seberapa banyak waktu yang dihabiskan pengguna untuk menggunakan aplikasi adalah ukuran kompetitif yang penting untuk platform media sosial. Tahun lalu, Instagram mengumumkan penggunanya menghabiskan sekitar stengah jam per hari atau lebih. Langkah ini dapat meningkatkan jumlah itu secara signifikan, menjadikan Instagram sebagai tujuan untuk menonton video dan juga memantau petualangan terbaru teman Anda.
Sumber: Instagram
Meski IGTV tidak akan memiliki iklan saat peluncurannya, Systrom menginformasikan akan ada kemungkinan iklan yang tayang. Sedangkah langkah untuk meluncurkan aplikasi yang berdiri sendiri adalah pertimbangan banyak pengguna Instagram yang suka melihat video cukup 10 menit.
Pada blog mereka, Instagram juga mengklaim IGTV sangat mudah digunakan. Aplikasi ini mulai memutar video setelah Anda membuka aplikasi. Anda tidak perlu mencari untuk mulai menonton konten dari orang-orang yang sudah diikuti pada Instagram. Anda dapat menggeser ke atas untuk menemukan lebih banyak pilihan seperti “For You,” “Following,” “Popular,” dan “Continue Watching.” Anda juga dapat menyukai, berkomentar, dan mengirim video ke teman-teman.
Seperti layaknya televisi, IGTV juga memiliki channel (saluran). Tetapi, dalam IGTV, para pembuat video adalah salurannya. Ketika Anda mengikuti seorang kreator video di Instagram, saluran IGTV miliknya akan tampil untuk Anda tonton. Setiap orang dapat menjadi kreator, Anda dapat mengunggah video IGTV sendiri dalam aplikasi tersebut atau di web untuk memulai saluran Anda sendiri.
Terakhir, Co-Founder dan CEO Instagram, Kevin Systrom sempat mengumumkan bahwa IGTV akan meluncur secara global di pekan depan untuk sistem operasi Android dan iOS.