Instagram prioritaskan laporan sekolah untuk moderasi konten

Instagram memperkenalkan program Schools Partnership untuk mempercepat moderasi laporan sekolah. Program ini akan memberikan prioritas otomatis untuk tinjauan setiap akun atau unggahan yang dilaporkan oleh sekolah.

Sekolah yang bergabung akan menerima notifikasi terkait status laporan mereka serta tindakan yang diambil oleh Instagram. Program ini tersedia untuk sekolah menengah pertama dan atas di AS, memungkinkan sekolah menangani konten berbahaya yang mungkin di posting siswa. 

Dilansir dari laman theverge (26/3), Institusi pendidikan sering menemukan konten berbahaya atau tidak pantas di media sosial. Beberapa sekolah bahkan menggunakan sistem pemantau untuk mengawasi unggahan siswa. 

Sekolah yang bergabung dalam program ini akan mendapatkan tanda khusus di profil mereka serta akses ke berbagai sumber daya yang membantu siswa, orang tua, dan pendidik menggunakan Instagram dengan aman. 

Instagram terus meningkatkan upaya perlindungan anak di tengah meningkatnya regulasi keamanan daring di AS. Tahun lalu, platform ini mengubah peraturan akun remaja menjadi lebih privat serta menggunakan AI untuk mendeteksi pengguna yang mungkin memalsukan usia mereka. 

Selain itu, Instagram juga bekerja sama dengan organisasi nonprofit Childhelp untuk mengembangkan kurikulum yang mengajarkan siswa tentang eksploitasi online, termasuk risiko sextortion dan grooming. 

Langkah ini menjadi bagian dari upaya Instagram dalam menciptakan lingkungan digital yang lebih aman bagi remaja. Dengan harapan memberikan perlindungan yang lebih baik serta membantu sekolah dalam menjaga lingkungan digital yang sehat.