iOS 12.2 versi beta bawa dukungan AirPower
AirPower bisa mengisi daya baterai tiga perangkat sekaligus. Layar pada perangkat yang sedang diisi ulang akan menampilkan status pengisian.
Apple telah meluncurkan iOS 12.2 versi beta untuk pengembang. Melalui pembaruan sistem operasi tersebut terlihat perubahan yang signifikan. Ada dukungan yang merujuk pada wireless charging, termasuk kode yang bertanggung jawab untuk mengidentifikasi bahwa dua perangkat sedang mengisi daya baterai pada bantalan yang sama (AirPower).
Sebelumnya diketahui AirPower bisa mengisi daya baterai tiga perangkat sekaligus. Layar pada perangkat yang sedang diisi ulang akan menampilkan status pengisian. Tampilannya berupa animasi 3D.
Perubahan itu menunjukkan bahwa Apple bersiap untuk benar-benar merilis AirPower ke pasaran. Rumor di awal tahun ini menunjukkan AirPower mulai diproduksi pada 21 Januari. Jika kabar itu akurat, maka wireless charging Apple akan segera tersedia untuk pembelian.
Selama pekan ini, Apple tampaknya akan memberikan pengumuman setiap harinya. iPad Air dan iPad mini misalnya, diumumkan kemarin dan iMac baru diumumkan hari ini. Jika AirPower turut dirilis pekan ini, dukungan untuk Siri kemungkinan akan dikirimkan setelah iOS 12.2 diluncurkan Apple.
Peluncuran AirPower akan menjadi akhir penantian selama dua tahun terakhir. Pasalnya Apple mengumumkan kehadiran AirPower saat iPhone 8 dan iPhone X dirilis September 2017. Kala itu Apple berjanji untuk mengirimkan AirPower di 2018. Namun hingga tahun tersebut berakhir, AirPower tak kunjung tersedia.
Selama 2018, tak ada pemberitaan yang jelas tentang AirPower. Apple bahkan menghapus informasi tentang AirPower di situs web-nya. Informasi AirPower kembali mencuat saat iPhone Xs dan Xs Max dirilis dimana info AirPower hadir dalam dokumentasi perangkat. Dengan laporan yang menunjukkan Apple telah memperbaiki masalah dan mulai memproduksi wireless charging-nya, maka kita bisa mengharapkan AirPower dalam waktu dekat.
