Counterpoint Research: Kamera ponsel semakin canggih

Bisa dibilang kamera ponsel telah berkembang jauh dalam hal kemampuan fotografi dibandingkan dengan kamera digital. Webinar yang diselenggarakan oleh Counterpoint Research mengungkapkan bahwa sistem pencitraan terus mengalami kemajuan pesat seiring perangkat lunak mendorong inovasi ke arah yang baru.

Honor, DXOMark, Qualcomm, dan Eugenio Recuenco menjadi tamu webinar tersebut dan berfokus pada berbagai topik seperti tren kamera ponsel pintar, perbandingan pencitraan OEM, dan masih banyak lagi.

Laporan tersebut menyatakan bahwa jumlah di ujung atas pasar, jumlah kamera flagship sedang mendatar, focal length diregangkan, dan tuntutan pemrosesan gambar mendorong pembuat chipset untuk lebih baik. Dilansir dari Gizmochina (9/6), sejak 2019 angka rata-rata jumlah kamera per ponsel di bawah tiga. OEM seperti Honor mengadopsi teknik fotografi komputasi yang canggih untuk mengikuti laju perkembangan industri.

Di luar jumlah megapiksel dan kamera, ada peningkatan pentingnya perangkat lunak dan sistem kamera. Mereka menawarkan fitur seperti teknik penggabungan multi-frame dan multi-kamera. Qualcomm VP mengatakan bahwa perangkat lunak dan fotografi berbasis algoritma untuk kekuatan pemrosesan sangat penting bagi kinerja kamera ponsel pintar untuk menghadirkan sinyal gambar ekstrem dan pemrosesan neural.

Direktur DXOMark mengatakan bahwa Honor Magic 4 Ultimate memanfaatkan fotografi komputasi penggabungan multi-kamera dengan sebaik-baiknya.