Klip video streamer xQc di Twitter diblokir setelah satu tahun diunggah
Twitter memblokir konten video dari streamer xQc miliknya yang telah diunggah satu tahun yang lalu karena dianggap melanggar hak cipta .
Felix Lengyel atau yang dikenal dengan nama akun xQc sudah sering diblokir oleh platform online karena perilakunya yang terkadang di luar batas. Bagi yang belum tahu, xQc merupakan streamer di Twitch yang kerap mengomentari gim. Sebelumnya, ia pernah diblokir oleh aplikasi streaming gim tersebut. Dan kini, ia harus mengalami pemblokiran lagi, namun dari platform yang berbeda, yaitu Twitter.
Melalui cuitannya di akun Twitter, Lengyel mengungkapkan kekecewaannya kepada Digital Millennium Copyright Act (DMCA) yang telah melaporkan salah satu tweetnya. Anehnya, tweet itu telah diungguh satu tahun lalu dan berisi potongan video dari stream-nya sendiri di Twitch.
Berdasarkan gambar yang dibagikan Lengyel, Twitter mengatakan bahwa DMCA telah mengidentifikasi bahwa video yang diunggah Lengyel telah melanggar hak cipta. Aplikasi tersebut juga menegaskan, kalau pelanggaran berulang dapat mengakibatkan penangguhan akun.
“Di bawah DMCA, pemilik hak cipta dapat memberi tahu Twitter yang mengklaim bahwa pengguna telah melanggar kerya berhak cipta mereka,” tulis Twitter, “Twitter mempertahankan kebijakan pelanggar hak cipta berulang di mana akun pelanggar akan ditangguhkan.”
Menanggapi teguran ini, Lengyel tidak terima. Pasalnya, video tersebut merupakan potongan video stream-nya di Twitch yang hanya berdurasi 10 detik. Hal ini jelas merugikan para streamer. Belum lagi, video yang diidentifikasi DMCA adalah sebuah konten lama. Kenapa Twitter baru mempermasalahkannya setelah satu tahun lebih sejak konten itu diunggah?
DMCA FOR A YEAR+ OLD 10S CLIP FROM MY OWN STREAM. WONDERFUL AND WELL THAUGHT OUT SYSTEM! NEXT STOP? JAIL! pic.twitter.com/9bQjLfJmEV — xQc (@xQc) December 29, 2020
Pemblokiran otomatis seperti ini tampaknya dapat menimbulkan bahaya bagi siapapun yang melakukan streaming, dan mengunggahnya ke media sosial. Aturan hak cipta oleh media sosial mestinya lebih dicermati lagi. Untungnya, Twitch baru saja meluncurkan pembaruan untuk TOS yang mencakup blackface dan pemblokiran. Dilansir dari GameRant (31/12), adanya konfederasi dalam hal pemblokiran ini memberikan toleransi kepada streamer dan diharapkan hadir pada media sosial lainnya.
