Laptop Xiaomi yang akan datang pakai prosesor Intel Meteor Lake

Xiaomi diketahui sedang mengerjakan laptop baru menggunakan prosesor Intel Meteor Lake yang belum diumumkan sebelumnya. Perangkat ini terlihat di platform benchmark Geekbench dengan Intel Core Ultra 7 155H Generasi ke-14, mengungkapkan detail penting tentang perangkat tersebut.

Hasil Geekbench menunjukkan prosesor Intel Core Ultra 7 155H dibekali 16 core dan 22 thread, dengan 6 core performa dan 10 core efisiensi. Pada pengujian benchmark, laptop tersebut berhasil mencetak 1567 poin pada single-core dan 8228 poin pada multi-core. 

Ini relatif lebih rendah dibandingkan skor rata-rata Core i7-13700H, yaitu 2610 pada single-core dan 12989 pada multi-core di Geekbench. Namun, penting untuk dicatat bahwa ini adalah tolok ukur awal dan kinerjanya mungkin berbeda ketika sistem melakukan debut terakhirnya.

Selain itu, laptop Xiaomi dilengkapi dengan memori 32GB (harus dual-channel), penyimpanannya tidak diketahui, dan menjalankan sistem Windows 11.

Intel Meteor Lake akan dibangun pada proses Intel 4 dan akan menampilkan peningkatan XPU (abstraksi perangkat Intel untuk CPU, GPU, FPGA, dan akselerator lainnya) dengan AI terintegrasi dan arsitektur GPU yang, menurut Intel, akan memberikan kinerja tingkat grafis diskrit.

Intel juga telah mengumumkan bahwa mulai dari Meteor Lake, mereka akan menggunakan merek baru untuk Prosesor Intel Core. Huruf “i” akan dihilangkan dari tiering (misalnya prosesor Intel Core 5) dan metode yang disukai untuk memasukkan nomor prosesor setelah kata “prosesor”, seperti prosesor Intel Core 5 ##xx.

Intel juga menyebutkan bahwa Meteor Lake akan menjadi arsitektur seluler eksklusif dan prosesor pada arsitektur ini akan disebut sebagai Core Ultra, sedangkan Core biasa akan menggunakan arsitektur Raptor Lake Refresh.