Logitech bunuh merek Blue, dilebur ke seri Logitech G

Logitech secara resmi telah membunuh merek mikrofon Blue. Kini, alih-alih menggunakan Blue, mereka sekarang akan menjual produk di bawah merek gaming Logitech G. Merek Blue hanya akan dipertahankan untuk "menggambarkan teknologi kami", menurut perusahaan.

Untuk menunjukkan keseriusan merek, merek Blue telah dihapus dari bagian "merek" Logitech di situs web, dan domain Bluemic.com sekarang mengarah ke situs Logitech. Semua produk Blue, termasuk Yeti, Snowball, dan lainnya sekarang hanya dapat ditemukan di bagian Logitech G di situs web mereka.

Perusahaan juga telah memindahkan headset gaming, mixer, dan produk high-end Astro lainnya ke Logitech G, tetapi akan tetap mempertahankan merek Astro. Dalam FAQ di Reddit, perusahaan menyatakan bahwa merek Astro akan terus hidup sebagai seri produk audio konsol premium di bawah merek Logitech G. Mereka juga mengumumkan bahwa akan ada informasi lebih lanjut tentang Astro, termasuk peluncuran yang diharapkan akan menggembirakan komunitas mereka.

Logitech sebelumnya telah memberi petunjuk bahwa mereka mungkin akan menggabungkan merek Blue setelah merilis mikrofon streaming Blue Sona di bawah merek Logitech G akhir tahun lalu. Mereka juga telah mengubah deskripsi mikrofon Yeti, menggambarkannya sebagai mikrofon Yeti dengan teknologi Blue VO!CE.

Logitech mengakuisisi Blue pada tahun 2018 dengan harga USD117 juta. Meskipun Blue memiliki sejarah yang beragam, awalnya menciptakan mikrofon "Bottle" sebelum memasuki produk streaming, Logitech memutuskan untuk menghilangkan merek Blue demi merek mereka sendiri, yang memiliki pengakuan yang lebih luas.

Perusahaan berjanji akan memberikan "integrasi yang lebih dalam" dengan semua produk Logitech G mereka, sehingga pengguna dapat mengonfigurasi semuanya di satu tempat, mungkin melalui aplikasi G HUB mereka. Namun, Logitech mungkin perlu merespons kritik terkait aplikasi tersebut, sebagaimana diungkapkan dalam komentar di posting FAQ mereka di Reddit.