×
Kanal
    • partner tek.id realme
    • partner tek.id samsung
    • partner tek.id acer
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd

Nvidia coba lebur komputer kuantum dengan AI

Oleh: Nur Chandra Laksana - Rabu, 19 Maret 2025 16:00

Untuk mengakselarasi kemampuan komputer kuantum, Nvidia coba manfaatkan teknologi AI dan komputasi super.

Nvidia coba lebur komputer kuantum dengan AI

Nvidia baru saja mengumumkan proyek ambisius terbaru mereka, dimana mereka ingin menggabungkan kecerdasan buatan (AI), komputasi super, dan komputer kuantum dalam satu sistem. Proyek ini akan dikembangkan di Nvidia Accelerated Quantum Research Center (NVAQC), pusat penelitian kuantum terbaru yang diumumkan dalam Konferensi AI Global GTC 2025.

Komputer kuantum menghadapi tantangan besar dalam pengembangannya, terutama di ranah penskalaan dan pengelolaan kesalahan qubit, dimana dapat mengganggu hasil perhitungan. Nvidia berharap dengan bantuan AI dan superkomputer, mereka dapat mempercepat proses decoding qubit, sehingga komputer kuantum bisa lebih stabil dan lebih kuat.

Dilansir dari laman Digital Trends (19/3), decoding qubit adalah proses mengidentifikasi, melacak, dan mengoreksi kesalahan yang terjadi saat qubit berinteraksi dengan lingkungannya. Dengan teknologi AI, Nvidia ingin mempercepat koreksi kesalahan ini, memungkinkan komputer kuantum mencapai potensi penuhnya lebih cepat.

Pusat penelitian ini bukan hanya proyek internal Nvidia, tetapi juga melibatkan Quantinuum, QuEra, dan Quantum Machines, serta Harvard Quantum Initiative dan MIT Center for Quantum Engineering. Kolaborasi ini bertujuan mempercepat pengembangan algoritma kuantum dan mengintegrasikan prosesor kuantum dengan sistem klasik.

Nvidia juga menghadirkan NVIDIA DGX Quantum, sebuah arsitektur referensi yang akan mengintegrasikan perangkat keras kuantum dan komputasi klasik. Dengan alat ini, Nvidia ingin menciptakan komputasi kuantum generasi berikutnya yang dapat berdampak luas.

Menurut Tim Costa, direktur senior Nvidia untuk komputasi kuantum, pusat penelitian ini akan menjadi tempat utama untuk simulasi perangkat keras dan algoritma kuantum skala besar. Dengan dukungan CUDA-Q, pusat ini diharapkan menjadi pusat inovasi dalam evolusi qubit menuju komputer kuantum yang lebih efisien.

Langkah Nvidia ini menunjukkan ambisi besar dalam merevolusi komputasi masa depan. Dengan menggabungkan AI, superkomputer, dan kuantum, Nvidia berharap bisa menjadi pemimpin utama dalam era komputasi generasi berikutnya.

×
back to top