Opensignal: Telkomsel juara 4G akhir tahun 2019
Opensignal menguji 1,8 juta perangkat smartphone dan menganalisis pengalaman jaringan seluler pengguna. Dan berkeliling di 24 kota besar Tanah Air untuk menemukan siapa pemenang nasionalnya.
Telkomsel masih mendominasi jangkauan 4G dan pengalaman panggilan telepon menggunakan aplikasi (Voice App Experience) versi Opensignal. Sementara Smartfren menjadi operator dengan ketersediaan 4G di Indonesia, meski dalam kategori yang lain loyo. Itulah sedikit gambaran, dari laporan akhir tahun kinerja operator seluler Tanah Air di 2019 ini.
Opensignal menguji dan menganalisis pengalaman jaringan seluler pengguna di Indonesia selama 90 hari, sejak Agustus 2019. Hal ini guna mengetahui lima operator Indonesia dalam meningkatkan layanan 4G mereka. Lebih jauh lagi, Opensignal telah menggali data lebih jauh ke 24 kota besar di seluruh Indonesia.
Dalam hal ketersediaan 4G, Smartfren merajai. Lalu dengan kategori pengalaman video, voice app experience, kecepatan download, kecepatan upload, latency, cakupan 4G, didominasi Telkomsel.
Catatan Opensignal menyebutkan bahwa, pengalaman video seluler di Indonesia meningkat dari hasil pengujian sebelumnya. Operator 3 dan XL tercatat mengalami peningkatan pengalaman video sebesar 4,5 poin dari catatan sebelumnya. Indosat meningkat lebih tinggi dengan peningkatan mendekati 7 poin.
Pengalaman video ini diukur dari waktu memutar video beresolusi rendah secara streaming. Ukuran kualitas ditentukan dari waktu menuggu (loading) dan buffering (tiba-tiba berhenti), khususnya saat memutar video beresolusi tinggi secara streaming. Pengguna Telkomsel tidak perlu menunggu terlalu lama untuk streaming video beresolusi rendah. Sementara pengguna 3, XL, dan Indosat harus menunggu waktu lama untuk memutar video streaming beresolusi rendah. Itu pun kerap terjadi buffering. Sementara pengguna Smartfren mendapat peringkat buruk, artinya praktis pengalaman video tidak dapat ditonton.
Voice App Experience
Dalam hal mengukur pengalaman telepon lewat aplikasi, hal yang Opensignal ukur adalah pengalaman menggunakan WhatsApp, Skype, dan Facebook Messenger. Rata-rata, setiap operator mampu menghasilkan skor hampir setara. Telkomsel sedikit unggul dengan skor 77,3 dan keempat operator lainnya mencapai skor antara 68-74. Ini berarti pengguna operator Telkomsel bisa menerima dan menjawab panggilan tanpa mengulang-ulang. Sementara pengguna operator yang lain, kerap terganggu oleh bunyi klik, atau jeda tanpa suara selama panggilan berlangsung.
Kecepatan Download
Kecepatan download atau unduhan tiap operator seluler tanah air meningkat signifikan. Peningkatannya mencapai persentase dua digit. Telkomsel berhasil meningkatkan pengalaman download di angka 12 Mbps, meningkat 23% dari hasil uji sebelumnya. Peningkatan signifikan diikuti oleh Indosat yang kecepatan unduhnya meningkat 37% menjadi 6,6 Mbps, lalu 3 dengan kecepatan unduh 6,5 Mbps (meningkat 26%).
Kecepatan Upload
Kecepatan upload atau unduhan ternyata tidak sementereng pengalaman download. Telkomsel masih mendominasi dengan kecepatan upload 5,4 Mbps (meningkat 46% dari uji sebelumny). XL menjadi urutan kedua dengan kecepatan unduk 4,5 Mbps (meningkat 30% dari sebelumnya) dan 3 memiliki kecepatan unduh 4 Mbps (meningkat 30% dari sebelumnya)
Pengalaman Latency
Pengalaman latensi atau yang sering disebut ping ini adalah ukuran waktu respons jaringan. Angkanya memengaruhi pengalaman penggunaan secara tidak kentara. Latency yang rendah semakin baik. Ukuran kecepatan latency pun terukur dalam skala milidetik (ms). Berikut perolehannya.
Pengalaman Cakupan 4G
Telkomsel secara jangkauan pun masih mendominasi dengan skor perolehan 7,9. Pesaingnya adalah XL dengan skor cakupan 5,9, kemudian Indosat di urutan ketiga mencapai skor 5,6. Berikut datanya.