OVO tunjuk Presiden Direktur baru
OVO menunjuk Karaniya Dharmasaputra selaku Presiden Direktur yang baru. Pucuk pimpinan OVO yang baru ini sebelumnya memimpin Bareksa, dan Co-Founder Asosiasi Fintech Indonesia.
OVO telah mengumumkan pengangkatan Karaniya Dharmasaputra sebagai Presiden Direktur yang baru. Karaniya menggantikan posisi Adrian Suherman yang sebelumnya telah menjabat sebagai Presdir OVO selama 3 tahun.
Karaniya Dharmasaputra adalah Co-Founder dan CEO Bareksa, marketplace reksa dana online terintegrasi pertama di Indonesia sekaligus Co-Founder Asosiasi Fintech Indonesia (Aftech). Sebelum membangun Bareksa, beliau menempati berbagai posisi di perusahaan media ternama, antara lain Kompas TV, KapanLagi Youniverse, Liputan6.com, The Jakarta Post, VIVA, dan Tempo.
Karaniya Dharmasaputra menjelaskan, “Kepercayaan ini merupakan sebuah amanah untuk terus membangun OVO, bukan hanya sebagai pelaku industri fintech terpercaya tapi juga sebagai aset nasional strategis yang akan menjadi mitra pemerintah dan pemangku kepentingan lain, dalam mendorong laju inklusi keuangan serta pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui teknologi digital. OVO harus berpihak dan bermanfaat bagi Indonesia.”
Sejak meluncurkan dompet digital pada September 2017, OVO telah mengukuhkan diri sebagai platform pembayaran dengan pertumbuhan tercepat di Indonesia. Saat ini, platform OVO sudah diterima di seluruh Indonesia baik di toko ritel, platform O2O, dan e-commerce. Sejak tahun lalu, OVO memperluas layanan keuangan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia dan meningkatkan inklusi keuangan lewat serangkaian kemampuan yang komprehensif. Diterima di 500 ribu merchant, termasuk 300 ribu UMKM di Indonesia, OVO berada di posisi unik untuk membawa UMKM Indonesia ke dalam ekonomi digital.