sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
Selasa, 23 Jan 2024 11:51 WIB

Peneliti Jepang buat robot mirip manusia mulai dari sistem saraf hingga otot

Sekelompok peneliti asal Jepang mengaku telah berhasil menemukan model robot yang sangat mirip dengan manusia mulai dari sistem saraf hingga otot.

Peneliti Jepang buat robot mirip manusia mulai dari sistem saraf hingga otot
Sumber: Neuroscience

Tim peneliti asal Jepang baru-baru ini dilaporkan telah sukses menemukan model robot terbaru yang diklaim sangat mirip dengan manusia mulai dari sistem sarat hingga otot. Para peneliti yang berasal dari Tohoku University itu menyebut dengan model baru ini maka penggunaan energi pada robot akan lebih efisien serta ramah lingkungan.

Dilansir dari Neuroscience (23/1), kehadiran robot ini tentu saja merupakan suatu inovasi terbaru yang belum pernah ada sebelumnya. Dengan mengadopsi rangka tulang manusia, robot ini semakin memungkinkan untuk bergerak selayaknya manusia tanpa mengalami kesulitan berarti.

Walau begitu tim peneliti ini juga tidak menutup kemungkinan untuk terus mengembangkan cara kerja dari robot tersebut supaya lebih sempurna. Beberapa aspek yang dapat ditingkatkan seperti optimalisasi dari pergerakan setiap sendi rangka pada robot tersebut sehingga nantinya akan kian mirip dengan tulang serta otot manusia.

Sejauh ini robot yang menyerupai manusia tersebut memang belum dibekali dengan serangkaian program untuk menjalankan tugas kompleks lainnya. Hanya saja tim peneliti untuk sekarang baru ingin fokus mengembangkan cara jalan robot yang mendekati kemampuan manusia.

Menurut para peneliti untuk membuat sistem saraf yang terhubung dengan tulang, otot hingga organ-organ lainnya dalam robot tidaklah mudah. Sebab hal ini perlu perhitungan yang sangat tepat dan akurat guna melancarkan prosesnya. 

"Penelitian kami telah mencoba memecahkan tantangan untuk mereplika keefisiensian energi pada berbagai kecepatan, ini guna bisa mendekati mekanisme cara berjalan seperti manusia," sebut Profesor Dai Owaki, perwakilan tim peneliti tersebut.

Share
×
tekid
back to top