Pengiriman PC dan tablet diperkirakan melemah hingga 2023
IDC memperkirakan pengiriman PC dan tablet tahun ini akan menurun, masing-masing sebesar 12,8% dan 6,8%.
Menurut perkiraan terbaru Worldwide Quarterly Personal Computing Device Tracker oleh International Data Corporation (IDC), pengiriman PC dan tablet tahun ini akan menurun, masing-masing sebesar 12,8% dan 6,8%.
Permintaan konsumen yang melambat juga diperkirakan akan berlangsung hingga 2023. Pasar gabungan untuk PC dan tablet menurun 2,6% sepanjang tahun depan, sebelum kembali tumbuh pada 2024.
Manager riset IDC Jitesh Ubrani mengatakan, meskipun permintaan melambat, prospek pengiriman masih tetap di atas level sebelum pandemi. Permintan jangka panjang akan didorong oleh pemulihan ekonomi yang lambat, dikombinasikan dengan penyegaran perangkat keras saat dukungan untuk Windows 10 berakhir.
Bicara soal status akhir masa pakai, dukungan untuk Windows 8.1 dijadwalkan berakhir pada 10 Januari 2023. Sistem operasi ini diperkirakan tidak akan banyak berdampak pada penjualan PC karena pangsa pasarnya saat ini hanya mencapai 2,79% di seluruh dunia, menurut StatCounter, dikutip dari TechSpot (3/9).
Sebagai perbandingan, Windows 10 telah di-install lebih dari 70% PC di seluruh dunia. Sistem operasi ini belum dijadwalkan untuk dihentikan hingga akhir 2025, sehingga perusahaan dan konsumen masih memiliki banyak waktu untuk merencanakan peningkatan yang akan datang.
Di samping itu, turunnya pengiriman PC bukan hal yang mengejutkan, mengingat pengiriman kuartal kedua turun 15,3% tahun ke tahun, dari 84,2 juta unit pada kuartal kedua 2021 menjadi 71,3 juta unit selama periode yang sama di 2022.
