sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id samsung
Senin, 14 Agst 2023 19:12 WIB

Perusahaan induk Olympus beli Toshiba seharga Rp214,5 triliun

Sebagai sebuah perusahaan, Toshiba sudah lama tidak sehat. Ini dimulai terutama pada tahun 2015 ketika reputasi perusahaan rusak parah.

Perusahaan induk Olympus beli Toshiba seharga Rp214,5 triliun
Source: Glassdoor

Toshiba telah menerima tawaran pembelian dari Japan Industrial Partners (JIP) dan akan menjadi perusahaan swasta. Transaksi senilai $14 miliar (Rp214,5 triliun) ini akan membuat perusahaan tetap berada di bawah kendali Jepang karena berusaha mengubah situasi keuangannya.

Dilansir dari PetaPixel (14/8), Toshiba akan menerima tawaran pembelian $32 (Rp490 ribu) per saham dari JIP, perusahaan yang sama yang membeli divisi fotografi dan pencitraan Olympus yang berlangsung antara tahun 2020 dan 2021, yang kemudian direformasi menjadi OM Digital Solutions.

Toshiba awalnya telah ditawari pembelian awal musim semi ini, yang diterima dewan perusahaan. Selama bulan-bulan berikutnya, setiap pemegang saham yang mungkin menentang kesepakatan itu akhirnya muncul karena depresi yang terus berlanjut dari pasar storage dan komputasi yang memberikan tekanan tambahan pada perusahaan tersebut.

“Pada Mei 2021, sebagai tanggapan atas perubahan manajemennya, Perusahaan memutuskan untuk meninjau kembali kebijakan manajemen dasarnya,” kata Toshiba dalam pernyataan publik terkait penjualan tersebut, sebagaimana dikutip dari PetaPixel.

“Pada saat yang sama, perusahaan mengumumkan pembentukan Komite Peninjauan Strategis untuk mendukung Dewan dalam pengambilan keputusannya dengan mempertimbangkan masa depan perusahaan secara menyeluruh dan objektif untuk meningkatkan nilai korporat.”

Sebagai sebuah perusahaan, Toshiba sudah lama tidak sehat. Ini dimulai terutama pada tahun 2015 ketika reputasi perusahaan rusak parah karena skandal besar yang mengungkapkan bahwa para eksekutifnya telah memanipulasi pendapatan selama bertahun-tahun.

Baru-baru ini, mereka melaporkan kerugian 25 miliar yen (Rp2,6 triliun) untuk kuartal April hingga Juni pada penjualan 704 miliar yen (Rp74,4 triliun), turun hampir 5% dari tahun sebelumnya. Tetapi JIP memiliki sejarah dalam membalikkan bisnis (didirikan pada tahun 2002 untuk merestrukturisasi perusahaan yang berbasis di Jepang). Perusahaan ekuitas swasta ini tidak hanya memiliki OM System, tetapi juga cabang Hitachi serta laptop Sony merek VAIO.

“Selama 20 tahun terakhir sejak pendirian JIP, JIP telah terlibat dalam revitalisasi 20 atau lebih perusahaan besar,” kata JIP.

Share
×
tekid
back to top