Pimpin Alphabet, Sundar Pichai dapat bonus Rp3,3 triliun
Selain mendapatkan gaji tahunan sebesar Rp2,7 miliar, Sundar Pichai juga mendapat bonus Rp3,3 triliun untuk pimpin Alphabet.
CEO Google, Sundar Pichai, mendapat promosi seumur hidup awal bulan ini. Dia memimpin Alphabet setelah pendiri perusahaan tersebut, Larry Page dan Sergey Brin menyerahkan kendali perusahaan induk Alphabet Inc. kepada dirinya.
Hal ini membuat dirinya menjabat dua posisi penting sekaligus di perusahaan tersebut, yakni sebagai pemimpin Alphabet dan CEO Google. Dan ini berarti, Pichai pun akan memiliki ‘dua gaji’ dari Google dan Alphabet.
The Verge (24/12/2019) melaporkan, Pichai mendapatkan paket saham sebesar USD240 juta atau sekira Rp3,3 triliun di atas gaji tahunan sebesar USD2 juta atau Rp27 miliar, yang berlaku pada tahun 2020.
Pichai pun diprediksi akan mendapat penghasilan tambahan USD90 juta atau Rp1,2 triliun dari saham Alphabet yang tertunda terkait dengan Indeks S&P100.
Pria berusia 47 tahun tersebut akan dapat bersaing dengan beberapa pemimpin perusahaan teknologi besar lainnya. Diketahui, gajinya tahun lalu mencapai USD1,8 juta atau sekira Rp25 miliar.
Selain itu, selama satu dekade ini dia telah mendapatkan banyak saham, termasuk USD250 juta atau Rp3,5 triliun pada 2014. Dia juga mendapatkan saham lainnya sebesar USD300 juta atau Rp4,19 triliun beberapa tahun kemudian.
Saat ini, diperkirakan bahwa kekayaan bersih dari Pichai sudah mendekati USD1 miliar atau sekira Rp13,9 triliun. Dan tentu saja, jumlah uang ini bukan sebuah jumlah yang kecil.
Tapi, meskipun ia adalah salah satu eksekutif dengan bayaran tertinggi di bidang teknologi, kekayaan bersih Pichai tidak seberapa jika dibandingkan dengan Page dan Brin. keduanya memiliki sekitar 6 persen dari Alphabet dan masing-masing memiliki kekayaan bersih masing-masing sebesar USD65 miliar dan USD63 miliar (sekira Rp907 triliun dan Rp879 triliun).
